Surabaya (Antara Jatim) - Sekretaris Perusahaan PT Indal Aluminium Industry (Indal) Tbk, Ariawan Wiradinata, meyakini ekspansi penambahan fasilitas dengan investasi senilai 2 juta dolar Amerika Serikat selesai pada akhir tahun 2014. "Upaya tersebut bertujuan meningkatkan nilai tambah produk pada masa mendatang," katanya, di sela Halalbihalal Bursa Efek Indonesia (BEI), di Surabaya, Selasa. Ia menjelaskan, penambahan fasilitas produksi berupa mesin pelapis aluminium itu agar produk yang dijualnya bukan sekadar aluminium polos. Dengan begitu, harga produk yang menggunakan lapisan bisa lebih tinggi 10 hingga 20 persen dibandingkan harga normal. "Apalagi, harga jual produk aluminium berlapis bisa lebih tinggi lantaran bisa tahan hingga 20 tahun," ujarnya.(*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014