Surabaya (Antara Jatim) - Upaya PT Telekomunikasi Seluler untuk memaksimalkan peran media sosial sebagai jembatan komunikasi dengan pelanggan cukup efektif, seiring tingginya pengikut akun instagram Telkomsel Merah Putih terutama dari kalangan anak muda.
Executive Vice President Telkomsel Area Jawa Bali, Yetty Kusumawati, dalam keterangan tertulis di Surabaya, Minggu, mengemukakan akun di salah satu media sosial yang belum berumur satu tahun itu, untuk memberikan wadah tampilnya kreativitas dari anak-anak muda Indonesia.
"Respon positif yang diberikan netizen dan follower dari setiap program yang digelar di akun tersebut, menunjukkan adanya interaksi dan interaktif yang sangat positif. 'Ini artinya dari sisi pemasaran kami mampu meningkatkan 'brand awarenes' pada anak muda yang memang menjadi target pasar Telkomsel," ujarnya.
Di sisi lainnya, lanjut Yetti, anak-anak muda memang tidak bisa lepas dari dunia teknologi informasi sehingga mereka perlu diarahkan untuk penggunaan produk IT yang lebih produktif dan berinovatif.
Yetty berharap akun Instagram Telkomsel Merah Putih tidak sekadar menjadi ajang silaturahmi anak muda di seluruh Indonesia, tapi juga mampu menyatukan kreatifitas anak muda dari berbagai aspek kehidupan.
Moderator akun Telkomsel Merah Putih yang juga Corporate Communications Telkomsel Jawa Bali, Andik Setiawan, menambahkan akun instagram dibuat untuk menjadi ajang kreatifitas anak muda, terutama di dunia fotografi dan hingga kini animo pengikutnya cukup tinggi.
"Hal ini bisa dilihat dari tingginya respon netizen dan anak-anak muda di seluruh Indonesia yang mengikuti lomba foto melalui akun @telkomsel_merahputih. Setiap lomba foto yang digelar, ribuan karya foto di-upload," ujarnya.
Ia mencontohkan lomba foto yang digelar pada periode 27 Juni hingga 1 Agustus 2014 dengan tema "Sunrise" yang tercatat ada 2.603 foto diunggah. Lomba ini sebagai sarana positif untuk menampung aspirasi peserta yang tidak lepas dari dunia motret-memotret.
Andik menjelaskan juri dalam setiap lomba foto berasal dari berbagai kalangan, antara lain Becky Subechi (fotografer Jawa Pos), Eric Ireng (fotografer Antara), Akbar Insani (fotografer Koran Sindo), John Wesly Engineer serta Landscaper di Boston Amerika. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014