Surabaya (Antara Jatim) - Operator telekomunikasi Indosat membantu pemulihan korban bencana letusan Gunung Kelud dengan menyalurkan donasi melalui Rumah Zakat senilai Rp132.866.124. "Upaya kami ini merupakan donasi yang diperoleh dari para pelanggan di Indonesia, khususnya melalui Program SMS Donasi untuk Kelud yang diluncurkan pada Maret 2014," kata "Group Head Corporate Communications" Indosat, Fuad Fachroeddin, di Surabaya, Jumat. Ia mengungkapkan, letusan Gunung Kelud yang terjadi pada pertengahan Februari 2014 telah menimbulkan berbagai dampak yang mampu mempengaruhi kehidupan masyarakat di sekitarnya. "Oleh sebab itu, kami bersama para pelanggan setia di penjuru Nusantara memberikan perhatian dan kepedulian kepada masyarakat korban letusan Gunung Kelud," ujarnya. Khususnya, pada masa pemulihan yakni dengan bantuan berupa perbaikan sekolah dan kegiatan layanan kesehatan gratis melalui mobil klinik. Hal itu sesuai dengan komitmen perseroan guna mengurangi dampak bencana letusan Gunung Kelud terutama dalam bidang kesehatan dan pendidikan. "Kami harap bantuan ini dapat meningkatkan kesehatan serta memulihkan proses belajar mengajar di lokasi-lokasi yang terkena dampak bencana letusan Gunung Kelud," katanya. Di bidang pendidikan, operator telekomunikasi berbasis jaringan GSM itu memberikan bantuan perbaikan infrastruktur. Lokasi penyaluran bantuan meliputi di SD Kebunrejo I Dusun Tegalrejo dan SD Margourip III Desa Margourip. "Kemudian SD Petung Ombo II Dusun Petung Ombo dan SMPN 1 Ngantang Kabupaten Malang," katanya. Untuk layanan kesehatan, pihaknya juga memberikan secara gratis melalui layanan mobil klinik milik perseroan. Program itu berupa penyuluhan kesehatan, pemeriksaan, dan pengobatan bagi warga korban bencana letusan gunung Kelud yang dipusatkan di empat lokasi sekolah. "Contoh, di SD Kebunrejo I Dusun Tegalrejo, SD Margourip III Desa Margourip, SD Petung Ombo II Dusun Petung Ombo, dan SMPN 1 Ngantang Kabupaten Malang," katanya. Sebelumnya, saat bencana erupsi Kelud terjadi perusahaan tersebut telah melaksanakan kepedulian sosial dengan memberikan bantuan kepada masyarakat korban bencana. Bantuan berupa layanan kesehatan gratis mobil klinik, layanan mobile VSAT bersama anak perusahaan IM2, pembagian masker serta bantuan bahan kebutuhan pokok harian, dan obat-obatan. "Saat itu, mobil klinik kami telah memberikan layanan kesehatan gratis bagi para pengungsi yang beroperasi di dua kota yang terkena dampak erupsi yakni Kediri dan Malang. Sekitar 800 orang pengungsi mendapatkan manfaat dari layanan kesehatan tersebut," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014