Surabaya (Antara Jatim) - Sedikitnya 339 warga ikut memeriksakan kesehatan pada kegiatan bakti sosial pengobatan gratis yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia Jawa Timur di Balai RW IV, Kelurahan Sambikerep, Surabaya, Senin. Dalam bakti sosial yang bekerja sama dengan Pundi Amal SCTV itu, ada dua poli kesehatan yang disiapkan oleh tim medis untuk melayani masyarakat, yakni Poli Umum dan Poli Gigi. Kegiatan pemeriksaan kesehatan berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB. Sekitar 30 menit sebelum bakti sosial dimulai, warga dari berbagai wilayah di Kelurahan Sambikerep yang sebelumnya mendapatkan kupon maupun yang tidak memiliki kupon sudah berbondong-bondong mendatangi Balai RW IV. Lurah Sambikerep Heriyanto yang ditemui di sela-sela acara mengucapkan terima kasih kepada PWI Jatim dan Pundi Amal SCTV yang menjadikan wilayahnya sebagai sasaran kegiatan pengobatan gratis kali ini. "Kegiatan bakti sosial semacam ini sangat membantu masyarakat, terutama mereka dari keluarga kurang mampu untuk memperoleh pelayanan kesehatan secara cuma-cuma," katanya. Koordinator Pelaksana Pengobatan Gratis PWI Jatim Syaiful Anam menjelaskan acara bakti sosial ini merupakan salah satu dari beberapa rangkaian agenda peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2014 dan HUT ke-68 PWI tingkat Jatim. Sebelumnya, PWI Jatim bekerja sama dengan Pundi Amal SCTV dan PMI Cabang Surabaya telah menggelar donor darah di Balai Wartawan Abdul Azis Jalan Taman Apsari Surabaya, yang diikuti sebanyak 600 pendonor. "Kerja sama PWI Jatim dengan Pundi Amal SCTV berlangsung setiap tahun dan untuk pengobatan gratis kali ini juga digelar di tiga lokasi berbeda seperti tahun lalu," ujarnya. Selain di Kelurahan Sambikerep, lanjut Syaiful Anam, bakti sosial pengobatan gratis tahun ini akan dilanjutkan di Desa Kalimati, Kabupaten Sidoarjo, pada Selasa (11/3), dan Desa Hulaan, Kabupaten Gresik, Rabu (12/3). "Di masing-masing lokasi, kami menargetkan sekitar 300-400 warga yang terlayani pemeriksaan dan pengobatan gratis," tambahnya. (*)

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014