Kediri (Antara Jatim) - Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menegaskan saat ini status Gunung Kelud (1.730 mdpl) yang berada di perbatasan Kabupaten Kediri, Blitar dan Malang, Jawa Timur, masih berstatus Awas ditandai dengan masih adanya gempa tremor.
"Status masih Awas, ditandai masih tercatatnya gempa tremor dan adanya asap tebal," kata Kepala PVMBG M Hendrasto di Kediri, Senin.
Kegempaan di Gunung Kelud yang terjadi saat ini memang tidak seperti saat erupsi pertama kali, Kamis (13/2) malam.
Namun, karena kondisinya yang masih berbahaya, PVMBG tetap menetapkan status Awas pada Gunung Kelud dan radius 10 kilometer harus steril.
Ia juga meminta agar masyarakat mewaspadai ancaman banjir lahar dingin yang bisa saja terjadi saat curah hujan cukup tinggi.
PVMBG juga terus mengevaluasi kondisi Gunung Kelud. Pekan ini akan dievaluasi dan jika dipastikan kondisinya sudah lebih turun, PVMBG akan mengkaji kondisinya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014