Tulungagung (Antara Jatim) - Seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Tulungagung, Jatim, Anik Susanti (34), tewas di Malaysia yang diduga karena jatuh di rumah majikannya, Rabu (15/1). Jenasah Anik yang diterbangkan langsung dari Malaysia menuju Bandara Juanda, Surabaya, tiba di rumah duka, Desa Gedangsewu, Tulungagung, Sabtu sekitar pukul 00.15 WIB. Kedatangan jenasah Anik disambut isak tangis keluarga dan tetangganya yang telah menunggu di rumah duka sejak Jumat (17/1) malam. "Informasi yang kami terima dari ibu Lina (tekong) melalui telepon, adik kami Anik meninggal kecelakaan kerja jatuh dari lantai 2 rumah majikannya di Malaysia," tutur Lilis, adik ipar Anik. Kebenaran Anik tewas karena jatuh dari lantai 2 tersebut sejauh ini tidak bisa dikonfirmasi keluarganya. Saudara Anik yang menerima kabar duka dari Lina hanya diberitahu jika ibu dua anak itu terpeleset saat bekerja mengepel lantai 2 di rumah majikannya di daerah Kucing, Malaysia. "Kami tidak tahu harus minta pertanggungjawaban kepada siapa. PJTKI-nya (perusahaan jasa pengerah tenaga kerja Indonesia) yang mana kami juga tidak tahu," ujar Mahfud, suami Anik, dengan suara rendah. Wajah bapak dua anak ini hanya tertunduk lesu saat menantikan jenasah istrinya di pintu masuk rumahnya yang semipermanen di Desa Gedangsewu. Ia tampak menyesali naas yang menimpa istrinya, apalagi sejak awal Mahfud tak pernah setuju Anik merantau ke Malaysia sebagai TKI. Saat jenasah istrinya tiba dengan diantar mobil ambulans dari Bandara Juanda, Mahfud sempat terlihat histeris sambil terus memeluk tubuh anak sulungnya, Mahmudah (13). Anik pamit berangkat kerja sebagai TKW di Malaysia sejak tiga pekan lalu atau sekitar akhir Desember 2013. Usai mengurus paspor dan visa di Kantor Imigrasi di Kediri, Anik diketahui sempat singgah dan tinggal di penampungan TKI di Medan, Sumatera Utara, selama dua pekan. Dari tempat inilah Anik kemudian diberangkatkan ke Malaysia. Namun baru sepekan mengadu nasib di Negeri Jiran, ibu dua anak ini dikabarkan tewas kecelakaan kerja. Belum ada konfirmasi resmi dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tulungagung terkait kasus kematian Anik. (*)

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014