Jombang (Antara Jatim) - Sekitar 489 rumah di Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dekat dengan makam mantan Presiden almarhum Gus Dur mendapatkan bantuan perbaikan rumah dalam Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) 2013. Deputi Perumahan Swadaya Kemenpera Jamil Ansari, Jumat, mengatakan di Kabupaten Jombang, secara keseluruhan, tercatat sebanyak 1.454 unit rumah yang mendapat bantuan perbaikan tersebut. "Ini bantuan stimulan perumahan swadaya. Ada skala prioritas untuk menangani kemiskinan," katanya. Ia juga mengatakan, selain skala itu, juga ada skala lain yaitu diutamakan menyelesaikan di lokasi Istana ataupun makam-makam mantan Presiden ataupun rumah mantan Presiden. Di Jombang, ia menyebut salah satunya ada di Kecamatan Diwek. Di tempat itu ada sekitar 489 unit rumah yang diperbaiki, sementara sisanya merata di seluruh wilayah Kabupaten Jombang. Pihaknya menyebut, program pemberian bantuan akan dilakukan secara berkelanjutan. Pada 2012, Kabupaten Jombang mendapatkan bantuan 873 unit dan di Kecamatan Diwek sendiri ada 56 unit, dan meningkat drastis pada 2013. Sementara, pada 2014 juga akan diteruskan, dimana secara kesseluruhan ada sekitar 400 unit dan di Kecamatan Diwek sendiri ada sekitar 210 unit. Untuk bantuan, ia mengatakan setiap rumah mendapatkan sekitar Rp7,5 juta yang diberupakan metarial bangunan seperti batu bata, semen, atuapun material lainnya. Sementara itu, Tasminah (50) salah seorang penerima bantuan mengatakan mendapatkan bantuan sekitar Oktober 2013. Namun, ia mengatakan masih harus mengeluarkan uang sendiri untuk tambahan, karena jumlah yang diberikan minim. "Saya senang, tapi masih harus menambah uang untuk perbaikan sekitar Rp15 juta," kata istri dari Suwadi (50). Ia mengaku merasa terbantu dengan program tersebut. Saat ini, ia sudah merasa lebih nyaman tinggal di dalam rumah, mengingat dulu rumahnya hanya terbuat dari anyaman bambu. Pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan Rakyat mengalokasikan anggaran lebih dari Rp1,8 triliun untuk memperbaiki seluruh rumah di Indonesia agar layak huni. Ada 221.505 unit yang diperbaiki pada 2013 ini, tersebar di 33 provinsi. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014