Malang (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Malang, Jawa timur, membangun sirkuit sepatu roda berstandar internasional di kawasan Stadion Kanjuruhan Kepanjen dengan dana sebesar Rp430 juta. Menurut Ketua Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) Kabupaten Malang Yuartono di Malang, Minggu, panjang lintasan tersebut juga disesuaikan dengan standar internasional, yakni 200 meter. "Sirkuit ini cukup bagus dan satu-satunya di Jawa Timur. Untuk peresmian sirkuit ini juga akan digelar kejuaraan sepatu roda tingkat nasional Piala Bupati Malang," katanya, menambahkan. Menurut dia, untuk memeriahkan peresmian sirkuit tersebut seluruh klub di Tanah Air bisa menjadi peserta kejuaraan, termasuk klub dunia dari Korea, India, Malaysia dan Thailand. Ia menejlaskan, dalam waktu dekat ini Perserosi akan mengirimkan gambar contoh sirkuit ke negara tersebut. Peserta dari sejumlah negara itu dijadwalkan tiba di Malang pada 30 November hingga 1 Desember 2013. Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Iriantoro menjelaskan anggaran pembangunan lintasan sepatu roda di kawasan stadion luar Kanjuruhan itu menghabiskan dana sekitar Rp430 juta. "Sirkuit yang kita bangun ini berstandar internasional yang secara bertahap juga akan dilengkapi dengan tribun penonton, toilet, dan ruang ganti atlet," ujarnya. Ia menambahkan sejauh ini prestasi cabang olah raga sepatu roda masih minim karena keterbatasan sarana. Setelah sarana terpenuhi, tidak menutup kemungkinan bisa go Internasional, apalagi pelatih sepatu roda yang berlaga di ajang Sea Games juga didatangkan dalam kejuaraan sepatu roda Bupati Cup akhir November hingga awal Desember nanti. Panitia menargetkan peserta dalam kejuaraan sepatu roda Bupati Cup itu sebanyak 200 peserta, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, khususnya untuk kelas maraton yang disiapkan di Kecamatan Turen. Khusus kelas maraton, akan diikuti atlet dunia dari Korea, India, Thailand dan Malaysia. Klub dari luar negeri itu juga akan turun di beberapa kelas mulai 300 meter sampai 10.000 meter. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013