Madiun (Antara Jatim) - Sebanyak 30 anggota Polres Madiun Kota, Jawa Timur, yang kelebihan berat badan atau gendut menjalani latihan fisik tambahan untuk meningkatkan kinerja mereka di masyarakat. Kapolres Madiun Kota AKBP Anom Wibowo, Rabu, mengatakan, latihan fisik bagi puluhan polisi gendut tersebut telah berlangsung selama beberapa hari terakhir. "Kondisi fisik anggota yang gendut bisa mengganggu saat menjalankan tugas kepolisiannya. Karena itu, bagi mereka yang gendut diberi latihan fisik tambahan setelah olahraga pagi," ujar AKBP Anom kepada wartawan. Menurut dia, latihan fisik tambahan tersebut berupa "sit up", "push up", senam, dan juga lari. Dalam satu pekan, latihan fisik tambahan tersebut dilakukan sebanyak tiga kali. Latihan fisik tersebut, lanjut Anom, merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan performa anggota, khususnya anggota yang memiliki kelebihan berat badan. Ia menginginkan polisi memiliki tubuh dan jiwa yang sehat sehingga bisa memberikan pelayanan kepada warga masyarakat secara maksimal. Selain meningkatkan performa, latihan fisik tambahan bagi polisi yang memiliki kelebihan berat badan tersebut juga bertujuan untuk mencegah beberapa penyakit kronis, seperti diabetes melitus dan kardiovaskular. Anom menegaskan akan rutin melakukan latihan fisik bagi anggotanya yang memiliki kelebihan berat badan guna menunjang tugas pelayanan dan pengamanan kepada masyarakat. Diharapkan dengan adanya pelatihan fisik tersebut, para polisi bertubuh "subur" bisa mencapai berat badan yang ideal dan sehat. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013