Surabaya (AntaraJatim) - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menalangi beasiswa untuk mahasiswa penerima Bidik Misi yang beasiswanya belum cair beasiswa dalam 1-2 bulan terakhir. "Iya (belum cair), karena itu kita talangi biaya hidupnya sekitar Rp600 ribu untuk setiap mahasiwa dalam setiap bulan," kata Rektor ITS Surabaya Prof Ir Tri Yogi Yuwono DEA di Surabaya, Sabtu. Menurut dia, biaya kuliah bagi mahasiswa penerima Bidik Misi (beasiswa pendidikan mahasiswa miskin berprestasi) itu tidak menjadi masalah, karena hal itu menjadi kebijakan ITS. "Yang kita pikirkan itu ya biaya hidup mereka, sebab kalau biaya kuliah itu gampang, nanti akan kami bicarakan dengan Bagian Akademik, tapi kalau biaya hidup itu, tentu kasihan mereka," katanya. Apalagi, bagi mahasiswa penerima Bidik Misi dari Jurusan Desain Produk (Despro) yang membutuhkan biaya praktik sekitar Rp200 ribu per minggu. "Untuk itu, kami bebaskan mahasiswa penerima Bidik Misi untuk mencari beasiswa dari sumber lain, asalkan tidak melebihi nilai Bidik Misi. Kalau berlebihan, tentu Bagian Akademik akan menegur," katanya. Tahun ini, ITS menerima 800 mahasiswa baru penerima Bidik Misi. "Tahun 2010, kami menerima 500 mahasiswa, tapi tahun 2011, 2012, dan 2013 selalu menerima 800 mahasiswa," katanya. Sementara itu, Unair selaku universitas penggagas Bidik Misi menerima kuota beasiswa itu lebih besar daripada ITS yakni 900 mahasiswa penerima Bidik Misi 2013. "Tahun ini, proses pencairannya memang ada keterlambatan, tapi mereka akan segera menerima rapelan untuk dua bulan," kata Ketua Pusat Informasi dan Humas (PIH) Unair Dr M.G. Bagus Ani Putra S.Psi Psi. Pihaknya sudah menyosialisasikan keterlambatan pencairan dari Ditjen Dikti Kemdikbud ke rekening mahasiswa itu kepada AUBMO (Airlangga University Bidik Misi Organization) pada beberapa waktu lalu. "Kami tegaskan bahwa keterlambatan itu memang membutuhkan kesabaran, karena verifikasi data memang butuh waktu, Insya-Allah untuk bulan depan sudah cair," katanya. Tahun lalu (2012), jumlah penerima Bidik Misi di Unair adalah 850 mahasiswa, sedangkan tahun 2010 dan 2011 sebanyak 1.250 mahasiswa, sehingga total penerima Bidik Misi pada tahun 2010-2012 adalah 2.100 mahasiswa. Tahun ini naik dari 850 menjadi 900 mahasiswa. (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013