Magetan (Antara Jatim) - Transaksi kiriman uang dari tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Magetan, Jawa Timur, yang bekerja di luar negeri melalui kantor pos setempat meningkat signifikan pada menjelang Lebaran tahun 2013.
Kepala Kantor Pos Magetan Bagus M Yusuf, Senin mengatakan, jumlah transaksi kiriman uang TKI melalui jasa "Western Union" menjelang lebaran di kantornya mencapai 4.200 transaksi dengan nilai nominal Rp8,5 miliar.
"Transaksi tersebut naik 100 persen jika dibandingkan pada kondisi biasa yang rata-rata hanya mencapai 2.100 transaksi dengan nilai nominal mencapai Rp5 miliaran setiap bulannya," ujar Bagus kepada wartawan.
Menurut dia, peningkatan tersebut menunjukkan trennya sejak awal bulan Juli lalu seiring dengan masuknya bulan puasa. Asal kirimannya dari berbagai negara tempat TKI bekerja, di antaranya Malaysia, Singapura, Arab, Taiwan, Hong Kong, dan lainnya.
Ia menilai, peningkatan kiriman uang TKI ini tidak lepas dari banyaknya warga Magetan yang menjadi buruh migran di luar negeri. Tradisi mengirimkan uang untuk keluarga jelang lebaran selalu dilakukan para pahlawan devisa tersebut.
Selain itu, juga dipengaruhi oleh tingginya kebutuhan masyarakat pada saat Ramadhan dan lebaran mendatang. Para TKI ini mengirimkan sejumlah uangnya untuk memenuhi kebutuhan keluarganya yang berada di Tanah Air.
Bagus memperkirakan, jumlah pengiriman uang dari para TKI tersebut masih terus bertambah hingga mendekati hari lebaran mendatang.
Tak hanya kiriman uang dari luar negeri, penerimaan kiriman barang atau "incoming" dari luar daerah ke Kantor Pos Magetan juga meningkat pada jelang lebaran tahun ini.
"Penerimaan kiriman barang diperkirakan naik 20 persen jika dibandingkan pada kondisi normal. Meski meningkat, kami memastikan barang-barang tersebut dapat terdistribusi tepat waktu," ujarnya.
Hal sebaliknya terjadi untuk pengiriman barang ke luar daerah yang melewati Kantor Pos Magetan, yang cenderung stabil. Demikian juga dengan pengiriman kartu ucapan lebaran yang cenderung sepi.
Dimana pengiriman kartu ucapan lebaran masih didominasi oleh dinas atau kantor pemerintahan yang mengirimkan ucapan Hari Raya Idul Fitri 1434 Hijriah ke koleganya di luar daerah.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013