Gresik (Antara Jatim) - Sebanyak 40 anggota tim rukyatul hilal atau pemantau hilal Kabupaten Gresik, Jawa Timur, diturunkan untuk melakukan pemantauan hilal guna menentukan awal puasa 1434 Hijriyah di Bukit Condrodipo, Kecamatan Kebomas wilayah setempat.
Koordinator tim, Abdul Muid Zahid (39), Minggu mengatakan, tim akan mulai bekerja melakukan observasi hilal pada Senin (8/7) pukul 15.00 WIB, dan kini masih melakukan persiapan dengan berkoordinasi pihak Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik.
"Ini merupakan satu-satunya tim yang dimiliki oleh Lajnah Falakiyah Nahdhatul Ulama Gresik, dan akan bekerja sama dengan Kementerian Agama," katanya.
Rencananya, hasil pemantauan hilal di Bukit Condrodipo akan dilaporkan ke Kemenag Gresik kemudian diteruskan ke kantor pusat Kemenag dan menjadi salah satu bahan pertimbangan untuk menentukan awal puasa.
"Ini kegiatan rutin tahunan, dan setiap tahun kita menurunkan antara 30 hingga 40 anggota tim untuk memantau hilal dari Bukit Condrodipo," katanya.
Ia mengatakan, beberapa lembaga islam serta ahli dari sejumlah pondok pesantren di Kabupaten Gresik juga turut disertakan dalam pemantauan itu, tujuannya agar hasil pemantauan bisa maksimal.
Sementara itu, pemantauan dilakukan menggunakan berbagai metode, di antaranya menggunakan mata telanjang serta "Teleskop Goto" dan peralatan sistem informasi secara "online" atau terhubung dengan beberapa daerah.
"Kita menggunakan semua peralatan yang ada, tujuannya agar hasil yang didapat lebih akurat dalam melihat hilal, dan bisa dijadikan salah satu rujukan," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013