Bojonegoro (Antara Jatim) - Jumlah pemesan perpustakaan keliling di Bojonegoro yang datang dari lembaga pendidikan swasta dan pondok pesantren cukup tinggi, sehingga tidak bisa langsung semua dilayani, kata Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Pemkab Bojonegoro, Jatim, Slamet Taufik. "Saat ini masih ada 108 lembaga pemesan lembaga perpustakaan keliling yang belum mendapatkan pelayanan, sebab jumlah kendaraan perpustakaan keliling hanya ada tiga unit," katanya, Jumat. Ia menjelaskan tiga unit kendaraan perpustakaan keliling yang masing-masing membawa 500 buku itu setiap harinya hanya mampu melayani enam lokasi. "Tapi jumlah pemesan yang datang dari lembaga pendidikan swasta dan pondok pesantren semakin meningkat setiap harinya," jelas Taufik yang didampingi bagian perpustakaan keliling Umi Ulsum dan Indahwati. Menurut Umi Ulsum, buku yang dibawa perpustakaan keliling sebagian besar buku mengenai keterampilan, memasak, pertanian, peternakan juga buku fiksi. "Ibu-ibu di pedesaan paling suka dengan buku memasak, selain buku keterampilan," jelasnya. Yang jelas, menurut Taufik, pelayanan perpustakaan keliling di pedesaan jauh lebih meningkat dibandingkan dengan tiga tahun lalu. Ia menyebutkan tiga kendaraan perpustakaan keliling itu merupakan bantuan dari Perpustakaan Nasional Indonesia sebanyak satu unit dan sebuah perusahaan minyak minyak dua unit. Sebelum itu, katanya, pelayanan perpustakaan keliling hanya memanfaatkan sebuah kendaraan mini bus yang sudah tua bantuan dari Perpustakaan Nasional Indonesia. Bahkan, lanjut dia, keberadaan perpustakaan keliling dengan memanfaatkan mini bus itu sempat terhenti karena kendaraan sering mogok. "Saat ini mini bus ditarik ke Perpustakaan Provinsi Jatim, sebab mini bus itu merupakan barang inventaris," ujarnya. Lebih lanjut ia menjelaskan kemampuan pelayanan perpustakaan keliling perlu ditambah dengan menambah kendaraan perpustakaan keliling. Pertimbangannya jumlah pemesan perpustakaan keliling yang hampir semuanya di pedesaan semakin meningkat. "Kami sudah pernah mengajukan permohonan bantuan kendaraan untuk perpustakaan keliling ke perusahaan minyak di Bojonegoro, tapi belum mendapatkan tanggapan," ucapnya. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013