Banjarmasin (ANTARA) - Mantan Ibu Negara Hj Sinta Nuriyah Wahid berpendapat persatuan dan kesatuan bangsa merupakan pilar keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Karena itu, mari kita rajut atau perkokoh persatuan dan kesatuan," ujar Sinta dalam acara sahur bersama mantan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Rudy Ariffin dan jurnalis, di Banjarbaru, Minggu dini hari.

"Karenanya mari betul-betul kita hayati dan maknai secara positif 'Bhinneka Tunggal Ika' itu sebagai perajut kerukunan anak bangsa untuk memperkuat NKRI," ujar Sinta, di Grand Dafam Hotel-Q Mall Banjarbaru.

Sinta mengaku, risau terhadap situasi dan kondisi kenegaraan serta pemerintahan belakangan ini.

Pasalnya, menurut dia, virus-virus kebencian dan hoaks tidak pernah hilang, dan harus melawan atau menghadapi itu semua dengan mempertebal iman.

"Upaya mempertebal iman tersebut antara lain dengan cara melaksanakan puasa sesuai tuntunan Islam, bukan asal puasa tetapi tidak mendapat nilai apa-apa kecuali lapar dan haus," demikian Sinta Nuriyah.

Mantan Gubernur Kalsel dan Ketua PPP provinsi tersebut dua periode H Rudy Ariffin dalam sambutannya menyatakan, dirinya akan terus menjalin silaturahmi dengan wartawan atau jurnalis.

Pasalnya, menurut Rudy Ariffin yang juga mantan Bupati Banjar, Kalsel dua periode itu, wartawan merupakan teman dalam melaksanakan pembangunan dan tugas-tugas pemerintahan.

"Karenanya kami menganggap keberadaan wartawan tidak pernah merecoki. Bahkan kritik wartawan sebagai masukan buat perbaikan dan peningkatan pembangunan serta tugas-tugas pemerintahan ke depan," demikian Rudy Ariffin.

Sahur bersama dengan mantan Ibu Nagara Sinta Nuriyah tersebut, diikuti pula anggota DPR RI dua periode asal Daerah Pemilihan Kalsel HM Aditya Mufti Ariffin yang juga Ketua PPP Provinsi Kalsel yang memiliki 13 kabupaten/kota itu.

Pada puasa Ramadhan lalu, mantan Ibu Negara Sinta Nuriyah juga melaksanakan sahur keliling Indonesia bersama masyarakat setempat, dan pada kesempatan kali ini (1440 Hijriah) melaksanakan sahur bersama di "Kota Idaman" Banjarbaru (35 kilometer utara Banjarmasin).

Sahur bersama Hj Sinta Nuriyah dengan jajaran PPP dan jurnalis 26 Mei 2019 (Minggu dini hari) ini bertema "Dengan Berpuasa Kita Padamkan Kobaran Api Kebencian dan Hoaks".

Pewarta: Sukarli
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2019