"Musibah kebakaran yang terjadi cukup besar. Untuk itu, kami berencana akan membangun rumah baru bagi masyarakat yang menjadi korban kebakaran itu," kata Gubernur Sugiyanto Sabran di Palangka Raya, Senin sore.
Pernyataan Gubernur tersebut disampaikan saat mengunjungi komplek perumahan Jalan Rindang Banua atau Puntun, Kota Palangka Raya yang baru saja terkena musibah kebakaran pada Sabtu (30/3).
Lebih lanjut Sugiyanto menjelaskan konsep pembangunan rumah baru nantinya akan dikoordinasikan lebih lanjut bersama organisasi pemerintah daerah (OPD), Pemerintah Kota Palangka Raya dan instansi terkait lainnya.
Sugianto menyebut, berdasarkan informasi yang pihaknya terima, kebanyakan rumah warga yang terbakar berada di tanah milik orang lain atau sewa. Untuk itu pemkot diminta segera menindaklanjuti masalah ini dan segera menyelesaikannya.
"Status tanahnya harus jelas dan terlebih dulu diselesaikan oleh pemkot. Jika selesai barulah kami akan bangun rumah baru bagi para korban kebakaran itu," jelasnya kepada awak media.
Mengenai lokasi pembangunan diperkirakan akan dilakukan di tempat yang sama, namun semuanya bergantung pada penyelesaian status tanah yang dilakukan oleh pemkot. Selain rencana bantuan berupa pembangunan rumah, saat ini telah didirikan tenda darurat dan penyaluran makanan siap saji bagi para korban.
Jika awalnya bantuan itu diperkirakan hanya untuk satu minggu, Sugianto meminta agar diperpanjang tanpa adanya batas waktu.
"Kami ingin meringankan beban para korban, untuk itu bantuan tenda dan makanan akan diperpanjang. Hanya saja warga kami minta tetap bekerja seperti biasanya untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka," terangnya.
Kemudian untuk sementara, pemprov juga akan memberikan bantuan sebesar Rp5 juta per kepala keluarga. Pihaknya juga akan selalu siaga dan tanggap terhadap setiap bencana yang terjadi di seluruh kabupaten/kota.
Pada kesempatan itu, Sugianto didampingi Komandan Korem 102/Panju Panjung Kolonel Arm Saiful Rizal, Wakil Wali Kota Palangka Raya dan sejumlah kepada OPD di lingkup pemprov berkeliling untuk melihat langsung seluruh lokasi kebakaran.
Baca juga: Dapur umum dibuka Dinsos Kalteng untuk korban kebakaran
Baca juga: Bangunan dan belasan sepeda motor terbakar di Barito Utara-Kalteng
Pewarta: Jaka Sugiyanta/Adv
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019
