Surabaya (ANTARA News) - Gubernur Jawa Timur terpilih periode 2019 - 2024 Khofifah Indar Parawansa mendorong keterwakilan generasi milenial di legislatif atau Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tingkat daerah maupun pusat.

"Pemilih dari generasi milenial ini jumlahnya sangat banyak, mencapai 41 persen. Sehingga harus ada yang mewakili suara mereka di legislatif," katanya kepada wartawan usai memberi pembekalan terhadap para saksi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, yang berlangsung di DBL Arena Surabaya, Kamis.

Tentu, lanjut dia, perwakilan generasi milenial di legislatif harus dari kalangan para pemuda.

Khofifah lantas menunjuk kepada Mohammad Habibur Rochman, salah satu calon legislatif (caleg) berusia 25 tahun dari PPP, yang dinilai layak mewakili kaum millenial di legislatif.

Gus Habib, sapaan akrabnya, merupakan caleg PPP untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur I, yang meliputi Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo.

Khofifah menyebut karir politik Gus Habib mirip dengan dirinya yang dulu terpilih menjadi anggota DPR RI untuk pertama kalinya di usia 25 tahun dan juga berangkat dari PPP.

"Representasi milenial di pencalegan tingkat daerah kabupaten/ kota maupun provisi dan pusat, serta Dewan Perwakilan Daerah adalah penting karena jumlah mereka juga banyak," tuturnya.

 

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo/Hanif N
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019