"Kami saat ini punya stok beras di gudang Tondo Palu sebanyak 3.000 ton untuk memenuhi kebutuhan di tiga daerah di Sulteng yaitu Kota Palu, Donggala dan Sigi"
Palu (ANTARA News) - Perum Bulog Sulawesi Tengah menjamin persediaan beras untuk korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Donggala, Sigi dan Parigi Moutong, aman dan cukup tersedia dalam jumlah yang memadai.

Kabid Pengadaan dan Operasional Bulog Divre Sulawesi Tengah (Sulteng), Bahar Haruna di Palu, Senin, mengatakan stok beras selain untuk bencana alam dan bantuan sosial (bansos) juga untuk dukungan operasi pasar.

"Kami saat ini punya stok beras di gudang Tondo Palu sebanyak 3.000 ton untuk memenuhi kebutuhan di tiga daerah di Sulteng yaitu Kota Palu, Donggala dan Sigi," katanya.

Khusus beras cadangan pemerintah di peruntukan bagi para korban bencana alam telah didistribusikan di berbagai wilayah yang paling parah terdampak bencana gempa dan tsunami yaitu Palu, Sigi dan Donggala masing-masing 100 ton.

Kegiatan operasi pasar khusus dalam wilayah Kota Palu dilakukan untuk membantu masyarakat mendapatkan berbagai kebutuhan sehari-hari karena kegiatan di pasar tradisional belum normal sepenuhnya.

"Masih banyak orang belum berjualan sementara masyarakat sangat membutuhkan bahan makanan dan kegunaan lainnya," katanya.

Untuk operasi pasar Bulog menyediakan sekitar empat ton beras.

Selain beras, Bulog juga nenyediakan gula pasir, minyak goreng dan daging beku.

Baca juga: Bulog Sulteng salurkan beras 200 ton untuk korban gempa
 

Pewarta: Anas Masa
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018