"Ada dua nama yang kami usulkan ke pusat, yaitu Pak Machfud Arifin dan Pak Dahlan Iskan," ujar Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim Sri Untari ketika dikonfirmasi wartawan di Surabaya, Rabu.
Usulan terhadap dua nama tersebut disampaikannya hari ini ke Jakarta dan diharapkan dalam waktu dekat sudah ada kesepakatan untuk memimpin tim pemenangan pada Pemilihan Presiden 2019.
Menurut dia, diusulkannya kedua nama tersebut karena sama-sama memiliki jaringan luar biasa sehingga bisa sangat membantu proses pemenangan Jokowi sekaligus menjadikannya Presiden periode 2019-2024.
Partai politik koalisi pendukung Jokowi-KH Ma?ruf Amin semula mewacanakan empat nama, dua tokoh lainnya adalah mantan Gubernur Jatim Imam Utomo dan Gubernur Jatim Soekarwo.
Namun, kata dia, nama Soekarwo tidak berkenan sebagai ketua karena harus cuti dan menanggalkan jabatannya sementara sebagai orang nomor satu di Pemprov Jatim sesuai aturan berlaku.
"Sedangkan nama Pak Imam Utomo bersedia di Dewan Penasihat, bukan di posisi ketua," ucap politikus perempuan asal Malang tersebut.
Total sembilan partai politik yang bergabung dalam koalisi dan telah melakukan konsolidasi membahas persiapan pemilihan presiden yang dilaksanakan serentak bersama pemilihan umum legislatif, 17 April 2019.
Pembahasan strategi, lanjut dia, juga semakin dimatangkan mulai program pemenangan hingga penyusunan tim kampanye yang namanya mencapai 150-160 orang, lalu seluruh ketua partai politik koalisi juga akan menjadi wakil ketua tim kampanye.
Pemilihan Presiden 2019 diikuti oleh dua pasangan bakal calon Presiden dan Wakil Presiden, masing-masing Joko Widodo didampingi KH Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto berpasangan dengan Sandiaga Uno.
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
