Jakart (ANTARA News) - Pihak Polda Metro Jaya mencatat jumlah kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ketupat Jaya yang berlangsung sejak 7–24 Juni 2018 mengalami penurunan signifikan mencapai 94 persen dibanding 2017.

"Kecelakaan lalu lintas pada 2017 terjadi 96 kasus, namun pada 2018 ada enam kejadian, ada penurunan 94 persen," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Senin.

Argo mengatakan Operasi Ketupat Jaya 2018 juga menunjukkan tidak ada korban meninggal dunia dan dua korban luka berat dengan kerugian materi Rp9 juta.

Selain itu, menurut dia, Operasi Ketupat Jaya 2017 tercatat 10 orang meninggal dunia dan 26 orang luka berat, serta kerugian materi sebesar Rp383 juta.

Ia membandingkan, adapun hasil penindakan pelanggaran selama Operasi Ketupat Jaya 2018 mengalami kenaikan 16 persen dibanding 2017 daru 10.653 kasus menjadi 12.231 kasus.

"Pelanggaran terbanyak sepeda motor dan mobil pribadi," ujar Argo.

Selain itu, ia menambahkan, petugas juga melakukan bukti pelanggaran (tilang) sebanyak 17.243 kasus pada 2018 mengalami kenaikan sebesar 15 persen dibanding 2017 yang mencapai 15.042 kasus.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2018