Jakarta (ANTARA News) - PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom menyatakan telah berhasil mengembangkan 111 usaha rintisan (startup) dengan nilai valuasi mencapai sekitar 63 juta dolar AS sejak tiga tahun terakhir.

Perusahaan rintisan yang dibina dan dididik perusahaan pelat merah itu, telah menampung 18 ribu anak muda dari seluruh Indonesia untuk dikembangkan mendukung potensi industri kreatif digital melalui Program Indigo Creative Nation.

"Sampai hari ini, dari 18 ribu yang kami didik, ada 111 `startup` yang ada di pasar. Dari keseluruhan itu, kami valuasi market cap (kapitalisasi pasar) mereka mencapai 63 juta dolar AS," kata Direktur Consumer Service Telkom Siti Choiriana, di Jakarta, Rabu (23/5) malam.

Startup yang sukses itu, Choiriana menyebutkan pula, 90 persennya merupakan "startup" aktif dengan 75 persen dibiayai oleh perusahaan modal ventura Telkom yakni Telkom MDI (Metra Digital Inovasi).

Baca juga: Digital Amoeba, satu tahun hasilkan 60 tim startup karyawan Telkom

"Kami yakin ini akan terus bisa meningkat. Kami coba akselerasi dari `talent-talent` yang luar biasa tadi," ujarnya.

Choiriana menjelaskan pengembangan usaha rintisan dari perusahaan telekomunikasi nasional itu terbukti mampu mendorong tingkat keberhasilan "startup" untuk sukses hingga 53 persen.

"`Startup` hasil inkubasi kami keberhasilannya lebih dari 53 persen. Padahal rata-rata keberhasilan `startup` hanyalah 20 persen. Makanya kami adalah tempat inkubasi terbaik di Indonesia," katanya pula.

Ia berharap ke depan akan ada lebih banyak generasi muda, terutama yang ingin berkarir di bidang penuh inovasi, untuk bisa memberikan kontribusi melalui Telkom.

Indigo Creative Nation diharapkan dapat terus mendorong kolaborasi dalam pembangunan ekosistem digital di Indonesia, sehingga terus menjadikan wadah tumbuh kembang "startup" digital indonesia yang kuat dan berkelanjutan.

"Kami harapkan target besar karena ini untuk anak-anak muda luar biasa," katanya lagi.

Indigo Creative Nation diklaim sebagai inkubator yang memiliki akses pasar terluas, antara lain target 3 juta pelanggan Indihome, lebih dari 150 juta pengguna Telkomsel, hingga pelanggan segmen usaha kecil menengah dan korporasi serta pelanggan Telkom Internasional (Telin) pada 10 negara di dunia.

Baca juga: Telkom kirim "startup" ke Silicon Valley

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018