"Itu sesuai laporan yang kami terima dari Camat Arjasa. Sebanyak 13 rumah rusak berat dan 20 rumah rusak ringan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, Abd Rahman Riadi di Sumenep, Selasa.
Angin puting beliung yang melanda pesisir barat di salah satu pulau di Sumenep itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB.
Dalam kejadian tersebut juga dilaporkan tiga warga setempat mengalami luka akibat terkena reruntuhan asbes rumahnya.
Perwakilan dari Kantor Kecamatan Arjasa dan Polsek Kangean telah ke lokasi untuk ikut membantu aparat desa setempat mendata dampak kerusakan akibat angin puting beliung.
Pimpinan BPBD Sumenep terus berkoordinasi dengan Camat Arjasa melalui telepon untuk mengetahui perkembangan terbaru atas terjadinya musibah angin puting beliung tersebut.
"Sesuai laporan yang kami terima per pukul 11.09 WIB, terdapat 33 rumah rusak dan 3 warga mengalami luka," kata Rahman, menerangkan.
Dusun Mamburit adalah salah satu dusun di Desa Kalisangka, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, yang merupakan pulau tersendiri.
Baca juga: Belasan rumah porak poranda disapu puting beliung
Pewarta: Abd Aziz dan Slamet Hidayat
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018
