"Selama tahun 2012 Kementerian Perdagangan mengalokasikan Rp180,5 miliar untuk merevitalisasi 20 pasar percontohan di 20 kabupaten dan kota," kata Gita ketika memberikan sambutan dalam peresmian tersebut di Bantaeng, Senin.
Pasar Lambocca di Jalan Poros Bantaeng-Bulukumba itu sebelumnya merupakan tumpuan sekitar 700 pedagang dengan berbagai komoditas seperti ikan, sayur-mayur, buah-buahan, hasil bumi, kebutuhan pokok, kelontong, peralatan rumah tangga, dan sandang.
Gita mengharapkan, pasar percontohan sebagai penggerak ekonomi tidak hanya diperbaiki sebatas fisik, namun juga diperbaiki pengelolaan dan pemberdayaan pedagangnya.
"Kemudahan bagi masyarakat seperti ini harus terus kita dorong, saya mengimbau ke depannya agar para pedagang tidak perlu menyewa kios," katanya.
Kementerian Perdagangan juga memfasilitasi pelaksanaan pos ukur ulang dalam rangka meningkatkan tertib ukur guna melindungi konsumen di pasar yang beroperasi pada Senin dan Kamis itu.
Pasar Lambocca yang luasnya sekitar 1,5 hektare itu milik Pemkab Bantaeng. Pada 2011, pasar yang berada di jalur utama lintasan Kabupaten Janeponto, Bantaeng, Bulukumba, hingga Toraja itu direnovasi total dengan menggunakan dana Tugas Pembantuan dari Kementerian Perdagangan RI sebesar Rp15 miliar.
Dengan konsep pembangunan yang lebih tertata, saat ini Pasar Lambocca terdiri atas 112 kios, 388 los, 20 unit kuliner, 192 lapak pedagang, serta sejumlah unit prasarana pendukung seperti mushalla, klinik kesehatan, pos jaga, kantor pengelola, dan area parkir seluas 20x50 meter di depan pasar.
Pasar Lambocca yang saat ini menampung sekitar 2.000 pedagang adalah pasar ke-8 yang diresmikan oleh Mendag dari 10 pasar yang telah direvitalisasi sebagai Pasar Percontohan pada 2011 oleh Kemendag.
Sebelumnya, Mendag telah meresmikan Pasar Cokro Kembang di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Pasar Skouw di Kota Jayapura, Papua, Pasar Pattalasang di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Pasar Agung di Kota Denpasar, Bali, Pasar Minulyo di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Pasar Pangururan di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, dan Pasar Grabag di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
(P012/M029)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2012
