Sampai sekarang kami belum mendapatkan informasi lanjutan dari Balai Transportasi Darat di Sorong apakah usulan pengadaan sarana transportasi penunjang PON Papua itu disetujui atau tidak
Timika (ANTARA) - Jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Mimika masih menunggu kejelasan bantuan sarana transportasi untuk menunjang penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional/PON XX pada Oktober-November 2020 di Provinsi Papua.

Pelaksana Tugas Kepala Dishub Mimika Yan Selamat Purba di Timika, Selasa, mengatakan beberapa waktu lalu pihaknya telah mengusulkan bantuan sarana transportasi penunjang PON XX melalui Balai Transportasi Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) di Sorong, Papua Barat.

Sarana transportasi yang dibutuhkan Kabupaten Mimika sebagai salah satu klaster penyelenggara PON XX Papua yaitu bus ukuran 3/4 sebanyak 104 unit untuk mengantar kontingen dari tempat penginapan ke acara, ditambah mikro bus sebanyak 56 unit untuk mengantar petugas, wasit, dan lainnya.

"Sampai sekarang kami belum mendapatkan informasi lanjutan dari Balai Transportasi Darat di Sorong apakah usulan pengadaan sarana transportasi penunjang PON Papua itu disetujui atau tidak. Kami tentu sangat membutuhkan dukungan sarana transportasi tersebut tidak saja untuk kebutuhan PON Papua tapi juga untuk kebutuhan sarana angkut kontingen Pesparawi se-Tanah Papua yang akan digelar di Timika pada Juni 2020," kata Purba.

Purba mengatakan Dishub sebagai leading sector yang mengurus transportasi pada penyelenggaraan Pesta Paduan Suara Gerejawi/Pesparawi XIII se-Tanah Papua pada Juni 2020 di Timika membutuhkan seratusan armada bus dan mini bus untuk transportasi 42 kontingen yang datang dari dua provinsi yaitu Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.

Jika nantinya usulan pengadaan sarana transportasi tersebut direalisasikan oleh Kemenhub maka ke depan sarana tersebut akan digunakan untuk menunjang program Timika Bus Rapid Transit/TBRT yang sudah lama direncanakan.

"Dishub Mimika sudah lama merencanakan adanya Bus Rapid Transit guna menunjang penataan transportasi umum di Kota Timika, namun sampai sekarang rencana itu belum bisa direalisasikan mengingat kami belum memiliki armada transportasi umum yang memadai di Timika," jelas Purba.

Sesuai perencanaan Dishub Mimika, TBRT itu nantinya akan melayani tiga rute di Kota Timika yaitu rute Kuala Kencana-Kota Timika, rute Bandara Mozes Kilangin-Kota Timika dan rute Kota Timika-Pelabuhan Pomako di Distrik Mimika Timur.

Baca juga: Mimika ajukan anggaran Rp23 miliar bangun parkir Bandara Kilangin
 

Pewarta: Evarianus Supar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019