Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Abdulrachman Saleh berkomitmen untuk menyukseskan program ketahanan pangan dan makan bergizi gratis (MBG) yang telah digulirkan oleh pemerintah pusat.
Komandan Lanud Abdulrachman Saleh Marsma TNI Reza Sastranegara di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa, mengatakan sudah menyiapkan tim yang akan ditugaskan untuk memastikan kelancaran proses produksi bahan pangan, baik itu dari sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.
"Lanud Abdulrachman Saleh sudah menerima perintah dari pimpinan untuk menyiapkan kompi produksi ketahanan pangan, ini sudah kami bentuk dengan satu kompi berisi 167 personel," kata Reza.
Pihaknya juga sudah menerima tambahan personel yang berkompeten dalam bidang peningkatan hasil produksi bahan pangan.
"Kami telah menerima BKO tiga sarjana letnan dua yang tentu memiliki ide brilian," ujarnya.
Selain pada bidang pangan, tim khusus yang dibentuk akan menangani bidang konstruksi dan kesehatan.
"Memang diperintahkan untuk membantu program pemerintah dalam hal ketahanan pangan," katanya.
Reza menyatakan pihaknya tentu melibatkan peran pemerintah daerah, sembari terus menggali potensi apa saja yang bisa dimanfaatkan untuk memastikan program ketahanan bisa sukses terlaksana secara berkelanjutan.
"Sekarang yang sudah nyata berjalan, yaitu perkebunan jeruk, budidaya jamur, jagung, dan ketela pohon. Nanti di review dan di asesmen lagi untuk mengetahui efektifitasnya," ucap Reza.
Terkait MBG, Reza menjelaskan sudah memiliki satu unit sentra pengelolaan pangan gizi (SPPG) di kawasan Pagas, Kabupaten Malang.
"Kami sudah punya SPPG yang ada di Pagas. Penerima manfaat sekitar 3.469 orang atau sudah mendekati 3.500 orang," kata dia.
Ia menambahkan untuk SPPG akan terus dilakukan penyesuaian sehingga operasional tetap sejalan dengan ketentuan dari Badan Gizi Nasional (BGN).
"Kami tentu berkoordinasi dengan pimpinan di pusat untuk bisa melengkapi persyaratan dari BGN," ujarnya.