Surabaya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Tomsk, Rusia, di sejumlah bidang strategis, mulai dari pendidikan, teknologi, industri, investasi, hingga energi terbarukan.
“Alhamdulillah, hari ini kita menerima kunjungan yang membuka peluang kerja sama lebih luas, terutama di bidang pendidikan, teknologi, industri, dan energi terbarukan, termasuk teknologi nuklir yang menjadi keunggulan Tomsk,” kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai menerima kunjungan delegasi Provinsi Tomsk di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (16/4) malam.
Khofifah menilai kerja sama dengan Tomsk sangat penting di tengah kebutuhan pengembangan teknologi yang pesat.
Tomsk memiliki sejumlah perguruan tinggi terkemuka yang unggul dalam pengembangan teknologi tinggi, termasuk teknologi ruang angkasa.
"Perguruan tinggi di Tomsk berbasis teknologi tinggi dan cukup terkemuka, sehingga kolaborasi ini bisa menjadi langkah strategis untuk percepatan inovasi di Jatim,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kerja sama di bidang pendidikan juga diharapkan menjadi pintu masuk kolaborasi lebih luas antara Rusia dengan provinsi-provinsi lain di Indonesia.
“Jawa Timur adalah center of gravity Indonesia dan menjadi hub dari 20 provinsi di kawasan timur Indonesia, sehingga kerja sama ini memiliki resonansi yang luas,” katanya.
Khofifah juga menyampaikan bahwa saat ini Pemprov Jatim sedang menyiapkan wilayahnya sebagai Gerbang Baru Nusantara seiring dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Selanjutnya, akan dijadwalkan pertemuan lanjutan antara Rektor Tomsk State University of Control Systems and Radioelectronics (TUSUR) dengan sivitas akademika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), untuk membahas kerja sama bidang teknologi dan pendidikan.
Selain itu, perwakilan BUMN Rusia dan pejabat hubungan internasional akan bertemu dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim untuk menjajaki peluang kerja sama bisnis dan investasi.
“Dua Wakil Gubernur Tomsk akan kembali besok sore, sementara delegasi bidang hubungan internasional dan BUMN akan melanjutkan pertemuan lanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Tomsk Vasiliy Potemkin mengatakan kunjungan ke Jatim merupakan bagian dari Inter-Regional Meeting yang digelar di Jakarta, Selasa (15/4), dan menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari Pemprov Jatim.
“Ke depan, kami berharap dapat bermitra di bidang pendidikan, industri, dan teknologi yang bisa memberikan manfaat bagi kedua pihak,” ujarnya.
Potemkin juga menyampaikan harapan agar hubungan bilateral Indonesia dan Rusia yang tahun ini memasuki usia ke-75 tahun terus berkembang dan membawa kedamaian serta kemakmuran bagi masyarakat kedua negara.
