Surabaya (ANTARA) - Pemain Persebaya Surabaya Oktavianus Fernando atau yang kerap disapa Ovan menyatakan penting upaya untuk menjaga mentalitas dan kebersamaan di tengah situasi sulit yang sedang dialami skuad Bajol Ijo pada kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
"Ya, pastinya mempertahankan mental dan menaikkan mental dengan kebersamaan serta kekeluargaan. Kalau di Persebaya, saya bilang bahwa ini bukan sekadar tim, tapi keluarga," kata Ovan, di Surabaya, Selasa.
Menurut pemain bernomor punggung 27 itu, Persebaya selalu mengutamakan kebersamaan, baik di dalam maupun luar lapangan, untuk menjaga semangat tim tetap tinggi.
Sementara terkait pertandingan selanjutnya melawan Persis Solo yang saat ini mengalami tren kurang baik, Ovan menyatakan skuad Persebaya tidak akan meremehkan lawan dan tetap fokus pada peningkatan performa.
"Kami tidak melihat itu sebagai keuntungan. Kami fokus pada tim sendiri, bagaimana cara bermain kami. Liga 1 sulit diprediksi, jadi kami harus tampil maksimal dan tetap fokus," jelasnya.
Saat ini, klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo itu, menempati posisi ketiga dalam klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2024/2025 hingga pekan ke-21.
Tim berjuluk Bajol Ijo itu mengoleksi 38 poin dari 21 pertandingan, dengan catatan 11 kemenangan, lima hasil imbang dan lima kekalahan.
Persebaya tertinggal delapan poin dari pemuncak klasemen, Persib Bandung, yang mengumpulkan 46 poin, serta hanya terpaut satu poin dari Persija Jakarta di peringkat kedua.
Dalam lima laga terakhir, tim asuhan Paul Munster mengalami kesulitan dengan hanya meraih satu hasil imbang dan empat kekalahan.
Lini pertahanan Persebaya juga menjadi sorotan, karena sudah kebobolan 22 gol sepanjang musim, dengan selisih gol yang cukup tipis dibanding jumlah gol yang mereka cetak.
Persebaya hadapi situasi sulit, Ovan: Jaga mentalitas dengan kebersamaan
Selasa, 4 Februari 2025 16:13 WIB

Pemain Persebaya Surabaya Oktavianus Fernando (kanan) berebut bola dengan pemain lainnya Francisco Rivera saat latihan tim di Lapangan THOR Surabaya, Selasa (4/2/2025). ANTARA/HO-Ofisial Persebaya
saya bilang bahwa ini bukan sekadar tim, tapi keluarga