Surabaya - Beberapa seniman Jawa Timur prihatin dan menyayangkan terbakarnya gedung pameran Balai Pemuda, Surabaya.
Menurut Pengurus Dewan Kesenian Jatim, Rachmat Giryadi, di samping bangunan cagar budaya, Balai Pemuda merupakan ikon kota yang sudah ada sejak lama dan memiliki nilai sejarah luar biasa.
"Balai Pemuda bukan hanya tempat para seniman Surabaya berkreasi. Bahkan seniman Jatim hingga Indonesia sangat mengenal dan bangga memiliki Balai Pemuda," ujarnya di Surabaya, Kamis.
Ia berharap kepada pemerintah kota agar lebih serius dalam menjaga bangunan cagar budaya. Apalagi, lanjut dia, Balai Pemuda merupakan bangunan cagar budaya klasifikasi A yang dimiliki Surabaya.
"Wali Kota Surabaya harus lebih tegas dan memberikan tanggung jawab penuh kepada pengelola dalam menjaga. Kalau teledor, beri tindakan tegas agar tidak main-main dan bukan sekedar mengelola saja," tukas Giryadi.
Karena itulah, pria yang pengurus Teater Institut Universitas Negeri Surabaya tersebut, meminta adanya aturan jelas bahwa semua bangunan cagar budaya wajib dijaga semuanya, bukan hanya bagian luar, tetapi bagian dalam termasuk kelengkapan sarana prasarana.
"Kita semua tidak ingin terjadinya kebakaran. Maka bagaimana kita harus mencegah dan mengantisipasi. Seperti merawat instalasi listrik, serta rajin mengecek hidran agar berfungsi," tandas dia.
Sementara itu, seniman Taufik Monyong juga mengaku sedih dengan ludesnya sebagian gedung pameran Balai Pemuda. Ia berharap agar Pemkot memprioritaskan pembangunan gedung yang berdiri sejak 1907 tersebut.
"Harus dibangun secepatnya dan jangan sampai berlarut-larut dengan menunggu berbagai alasan. Kalau persoalan anggaran-kan bisa dikatakan dengan DPRD Surabaya," kata dia.
Taufik juga menyerahkan semuanya kepada pihak berwajib untuk menyelidiki dari mana api berasal. Dari sana, kata dia, bisa dijadikan bahan dievaluasi agar tidak sampai terulang kembali kejadian serupa.
Gedung pameran Balai Pemuda Surabaya dilalap si jago merah sekitar pukul 17.00 WIB dan baru padam pada pukul 18.30 WIB (22/9).
Meski tak sampai menimbulkan korban jiwa, insiden kebakaran tersebut menimbulkan kerugian materi yang cukup besar. 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 10 unit mobil tangki air Dinas Kebersihan dan Pertamanan diterjunkan ke lokasi kejadian.
Seniman Jatim Prihatin Terbakarnya Gedung Balai Pemuda
Kamis, 22 September 2011 19:08 WIB
