Surabaya (ANTARA) - PLN Grup Jawa Timur bekerja sama dengan Kodam V Brawijaya dalam menjaga keamanan pasokan listrik, mulai dari pengamanan jaringan listrik 20 kV, 150 kV dan 500 kV, serta pengamanan objek vital nasional, seperti PLTU Paiton, hingga pengamanan jaringan dari balon udara.
General Manager PLN UID Jawa Timur Adi Priyanto dalam siaran pers yang diterima di Surabaya, Selasa, menyebutkan kerja sama dengan Kodam V Brawijaya dilakukan karena sebelumnya terjadi insiden balon udara berukuran 15 meter menyangkut pada tower SUTT 70KV Ponorogo-Trenggalek, sehingga menyebabkan trip jaringan terganggu.
"Namun, hal itu berhasil dievakuasi petugas PLN, Koramil, dan Polsek Tugu, dan kelistrikan kembali normal," jelas Adi.
Ia mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kerja sama Kodam V Brawijaya karena selama ini dalam berbagai kesempatan turut mendampingi dan menjaga keamanan pasokan listrik.
Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto menyambut baik kerja sama tersebut dan siap bekerja sama melakukan patroli serta edukasi kepada masyarakat agar kejadian serupa tidak terulang.
"Seluruh personel kami di Jawa Timur selalu siap mendukung upaya pengamanan dan menjaga keandalan pasokan listrik demi kenyamanan seluruh masyarakat. Dalam kesempatan ini pula, kami berharap kerja sama ini terus terjalin dalam berbagai hal, khususnya untuk kepentingan masyarakat," kata Suharyanto.
Ia juga mengimbau seluruh pihak untuk mendukung pencegahan penularan COVID-19 dengan komitmen menjalankan protokol kesehatan dan mensukseskan vaksinasi di Jawa Timur.
PLN Jatim gandeng Kodam Brawijaya dalam pengamanan jaringan listrik
Selasa, 18 Mei 2021 20:56 WIB