Kemenpora beri rekomendasi pelaksanaan kompetisi futsal

Malang (ANTARA) - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah memberikan rekomendasi pelaksanaan kompetisi futsal yang rencananya digelar di Yogyakarta.

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan bahwa sebelum memberikan rekomendasi untuk pelaksanaan turnamen futsal di Yogyakarta tersebut telah dilakukan rapat koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan.

"Yang sudah kami berikan rekomendasi, kompetisi futsal di Yogyakarta. Kami juga sudah melakukan rapat koordinasi, mudah-mudahan itu bisa berjalan," kata Zainudin, di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat.

Zainudin menjelaskan Kemenpora juga telah memberikan rekomendasi penyelenggaraan kompetisi Indonesia Basketball League (IBL) musim 2021. Kompetisi bola basket kasta tertinggi di Indonesia itu, kembali diselenggarakan pada 10 Maret 2021.

Menurut Zainudin, pelaksanaan IBL 2021 tersebut, dimulai di Cisarua, Bogor, hingga berakhir di Jakarta pada 6 Juni 2021. Penyelenggaraan kompetisi IBL tersebut, dilakukan menggunakan sistem bubble atau melaksanakan pertandingan di satu wilayah.

"Sekarang yang sedang berlangsung itu basket IBL. Itu sistem bubble, itu maksudnya dia hanya di satu tempat. Seluruh pemain sekarang ada di Cisarua tempat pertandingannya di situ," kata Zainudin.

Zainudin menambahkan, pada pelaksanaan IBL 2021, seluruh pemain, ofisial, dan pelatih, akan berada di satu lokasi selama satu bulan penuh. Seluruh pemain, ofisial, dan pelatih tidak diperbolehkan untuk meninggalkan lokasi selama kompetisi berlangsung.

"Satu kompleks itu sekitar dua setengah hektar, penginapan seluruh pemain, pelatih ofisial, terkurung selama satu bulan," kata Zainudin.

Selain IBL, Menpora sebelumnya juga telah memberikan rekomendasi untuk penyelenggaraan Piala Menpora 2021. Turnamen pramusim sepakbola itu dihelat di empat kota, yakni Solo, Bandung, Malang dan Sleman.

"Jadi sementara itu, baru sepak bola, bola basket dan futsal yang meminta rekomendasi perizinan. Yang lain belum. Liga voli Proliga itu juga sampai hari ini belum," ujar Zainudin.