Liga Belanda: Ajax kian kokoh di puncak usai hancurkan AZ Alkmaar 3-0

Jakarta (ANTARA) - Ajax Amsterdam kian kokoh di puncak klasemen seusai menghancurkan tuan rumah AZ Alkmaar 3-0 dalam laga penutup pekan ke-20 Liga Belanda yang berlangsung di Stadion AFAS, Minggu.

Berkat raihan tiga poin ini, Ajax memimpin dengan perolehan 50 poin atau terpaut tujuh angka dari PSV Eindhoven yang dalam laga lain kalah dari Feyenoord.

Sementara AZ Alkmaar harus turun satu peringkat ke posisi lima setelah digeser Feyenoord dengan hasil mengumpulkan 37 poin, demikian catatan resmi Liga Belanda.

Sejak awal laga, Ajax yang tengah dalam tren kemenangan beruntun tak memberikan celah sedikitpun bagi AZ untuk mengembangkan permainan bahkan untuk masuk ke jantung pertahanan Ajax pun sulit.

Sebaliknya Ajax mengawali serangan melalui kaki Ryan Gravenberch yang masih melenceng tipis di atas mistar gawang Marco Bizot, disusul sepakan Devyne Rensch yang masih bisa ditepis.

Gempuran Ajax akhirnya berbuah hasil melalui kaki Anthony Santos pada menit ke-14. Ia yang menerima umpan Sebastien Haller di sisi kanan, menyelesaikannya lewat sepakan terukur.

Seusai gol tersebut AZ tetap tak mampu memberikan perlawan berarti. Satu-satunya peluang berbahaya yang diciptakan tuan rumah terjadi di penghujung babak pertama, sundulan Albert Gudmundsson masih bisa dalam tangkapan Andre Onana.

Pada babak kedua permainan AZ mencoba lebih terbuka. Tetapi sayangnya, strategi itu tak diimbangi dengan keakuratan sepakan para pemain depan. Dua sepakan spekulasi tercipta melalui Jesper Karlsson dan Gudmundsson masih tak tentu arah.

Gudmundsson lagi-lagi membuang peluang menyamakan kedudukan di depan mulut gawang. Sundulannya menerima umpan silang Calvin Stengs malah melebar ke atas mistar gawang Ajax.

Usai serangan itu, Ajax lantas bereaksi dan mampu menggandakan keunggulan melalui Davy Klaassen. Menerima umpan silang Dusan Tadic, ia melepaskan tendangan setengah voli yang merobek jala gawang AZ.

Ajax sebenarnya sempat mencetak gol ketiga pada menit ke-79, sayangnya wasit menganulir gol yang diciptakan David Neres karena dianggap telah berada dalam posisi offside ketika menerima umpan terobosan Daley Blind.

Di penghujung laga, David Neres membayar kegagalan itu lewat skema apik bersama Dusan Tadic. Menerima umpan terobosan Tadic, Neres hanya tinggal menyonteknya. Gol itu menjadi pertanda pertandingan berakhir. (*)