Pebalap tim KTM Tech3 itu membalap dengan nyaris sempurna dan finis 3,193 detik di depan Jack Miller dari tim Pramac Racing.
Franco Morbidelli dari tim Petronas Yamaha harus puas finis peringkat tiga setelah disalip oleh pebalap Australia itu di lap terakhir.
Start dari pole position, Oliveira tampil dominan di Sirkuit Algarve yang menjalani debut di MotoGP dan menjadi balapan pertama yang digelar di Portugal sejak 2012 silam.
Hingga paruh pertama lomba, pebalap yang meraih kemenangan perdana MotoGPnya di Grand Prix Styria itu perlahan tapi pasti menjaga jaraknya hingga 3,6 detik dari Morbidelli yang membayangi di belakang.
Sementara itu, Morbidelli dan Miller memiliki pertarungannya sendiri dan kembali terlibat duel lap terakhir seperti di Grand Prix Valencia, namun kali ini sang pebalap Italia gagal mempertahankan posisinya.
Meski demikian, Morbidelli berhak menyandang runner-up kejuaraan setelah mempertahankan posisinya di peringkat dua klasemen dengan keunggulan 19 poin dari Alex Rins di peringkat tiga, sedangkan Miller memastikan titel konstruktor jatuh ke tangan Ducati sebelum hijrah ke tim pabrikan tahun depan.
Baca juga: Infografik - Pabrikan Jepang dan Italia bersaing raih titel terbaik MotoGP 2020
Baca juga: MotoGP: Pahlawan lokal Oliveira raih pole position perdana di GP Portugal
Suzuki dan Ducati tiba di Portimao dengan raihan poin yang sama di klasemen. Namun capaian Miller menyumbang 20 poin untuk pabrikan asal Bologna itu di saat Rins hanya mampu menambah satu poin setelah finis P15 sehingga Ducati merebut titel konstruktor untuk kedua kalinya sejak terakhir kali berjaya pada 2007.
Dengan hasil itu Suzuki, yang telah merebut gelar juara dunia pebalap lewat penampilan konsisten Joan Mir dan juga gelar tim terbaik pekan lalu, gagal mewujudkan ambisinya menyapu bersih titel tahun ini. dan bahkan mereka disalip oleh Yamaha yang keluar sebagai runner-up konstruktor berkat tambahan 16 poin dari Morbidelli.
Tak ada selebrasi juga untuk Mir yang sempat terlibat senggolan dengan Francesco Bagnaia dan Johann Zarco sebelum pada akhirnya ia mengalami masalah teknis di motornya dan kembali ke garasi ketika balapan menyisakan sepuluh putaran.
Di garasi tim Monster Energy Yamaha, juara dunia sembilan kali Valentino Rossi mengakhiri 15 tahun kemitraannya dengan tim pabrikan Yamaha tersebut dengan hasil finis P12 di balapan terakhir.
Rossi, yang telah meraih tujuh titel di kelas premier, adalah salah satu dari beberapa pebalap yang mengadakan perpisahan di akhir musim ini, dengan Andrea Dovizioso yang bakal mengambil "cuti" dan Cal Crutchlow yang akan mengemban tugas sebagai test rider Yamaha tahun depan.
The Doctor, sementara itu, akan bergabung ke tim satelit Petronas Yamaha, bertukar bangku dengan Fabio Quartararo yang akan menjadi tandem Maverick Vinales pada 2021.
Sementara itu di kelas Moto2 pebalap tim Italtrans Enea Bastianini merebut titel juara dunia setelah finis peringkat lima di Portugal, mengalahkan pesaing terdekatnya, Luca Marini, Sam Lowes dan Marco Bezzecchi yang terpaut dalam rentang 23 poin di klasemen.
Sedangkan Albert Arena dari tim Gaviota Aspar Team mengunci titel Moto3 dengan finis P12 di seri pemungkas sehingga menjaga keunggulan empat poin dari Tony Arbolino dan Ai Ogura di balapan terakhir musim ini. (*)
