Surabaya (ANTARA) - Program Lumbung Pangan Jawa Timur memperluas jangkauan pelayanan hingga Malang Raya sebagai upaya membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah.
"Mulai pekan ini layanan belanja daring sembako murah dan gratis ongkos kirim bisa dinikmati warga Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu," ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Senin.
Warga Malang Raya bisa memanfaatkan layanan belanja daring via laman https://lumbungpanganjatim.com, kemudian pembayarannya melalui bank.
Selain itu, konsumen bisa pesan dengan sistem bayar di tempat atau COD (cash on delivery) melalui WhatsApp di nomor 0811-334-0033.
Alasan memilih Malang Raya, kata Khofifah, setelah disurvei tentang permintaan masyarakat setempat yang kemudian dilakukan uji coba.
Dengan demikian, saat ini layanan Lumbung Pangan Jatim telah merambah 11 daerah, yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, Gresik, Bangkalan, Kabupaten/Kota Mojokerto, Kabupaten/Kota Pasuruan, dan Kabupaten/Kota Malang, dan Kota Batu.
Menurut Khofifah, perluasan layanan ini sekaligus sebagai edukasi masyarakat untuk beradaptasi di era normal baru, yakni belanja bahan pokok dari rumah tanpa harus bertatap muka dengan pembeli, sekaligus memanfaatkan teknologi komunikasi.
Orang nomor satu di Pemprov Jatim itu berharap semangat Lumbung Pangan Jatim bisa ditiru oleh pelaku usaha lainnya sehingga memudahkan masyarakat di masa pandemi saat ini.
Sementara itu, di Malang Raya memang belum ada tempat penjualan di tempat sehingga pemesanan dikirim dari JX International Surabaya menggunakan jasa pengiriman PT Pos Indonesia.
"Ke depan, jika pemesanan meningkat dan masyarakat Malang Raya sudah teradaptasi dengan belanja sembako daring maka Lumbung Pangan Jatim siap hadir di sana," ucapnya.
Pemesanan sembako murah, lanjut dia, bisa dilakukan minimal pembelian Rp60 ribu dan maksimal berat pembelanjaan adalah 20 kilogram.
Di sisi lain, dari data sejak dibuka 21 April 2020 hingga 27 Juni 2020, transaksi penjualan di Lumbung Pangan Jatim untuk 15 item bahan pangan sudah mencapai Rp7 miliar.
Program tersebut dijadwalkan akan berakhir pada 21 Juli 2020, namun tidak menutup kemungkinan diperpanjang dengan alasan-alasan tertentu.
Lumbung Pangan Jatim perluas layanan hingga Malang Raya, ongkos kirim gratis
Senin, 29 Juni 2020 18:48 WIB