Pelindo III dan KSOP Panarukan Situbondo gelar tes cepat gratis bagi nelayan

Situbondo (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III bersama KSOP IV Panarukan serta Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Situbondo, Jawa Timur, Selasa, menggelar tes cepat gratis bagi nelayan.

Bakti sosial tes cepat oleh Pelindo III di Situbondo kali ini menyasar para nelayan dan warga di pesisir Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, setelah beberapa waktu lalu tes cepat gratis ini menyasar calon penumpang kapal feri di Pelabuhan Jangkar.

"Pelindo III menyediakan 50 ribu alat rapid test dalam program tes cepat gratis ini. Untuk kegiatan tes cepat gratis hari ini kami kerja sama dengan KSOP IV Panarukan dan KKP serta Gugus Tugas setempat," kata General Manajer Pelindo III Probolinggo membawahi Situbondo Adji Djoko Wibowo kepada wartawan di Situbondo.

Menurut dia, tes cepat gratis bagi masyarakat nelayan di Kecamatan Panarukan itu, Pelindo III menyediakan 1.300 alat tes cepat dan pelaksanaannya selama tiga hari ke depan.

"Tentunya tes cepat gratis ini digelar guna memutus mata rantai penyebaran virus corona (COVID-19). Dan apabila ada warga yang diketahui hasil tes cepatnya reaktif, akan dilakukan sesuai protokol kesehatan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Tata Usaha KSOP IV Panarukan Situbondo Azis mengatakan bahwa tes cepat ini sasarannya memprioritaskan masyarakat nelayan di Desa Kilensari.

"Untuk hari pertama pelaksanaan tes cepat prioritas bagi nelayan dan masyarakat pesisir Kilensari. Selanjutnya lihat perkembangan karena tes cepat ini akan berlansung tiga hari," katanya.

Sehari sebelumnya, Pelindo III juga menggelar tes cepat gratis bagi anggota Polres Situbondo, dan sekaligus memberikan bantuan alat pelindung diri atau APD.

Kapolres Situbondo AKBP Sugandi menyampaikan terima kasih kepada Pelindo III atas bantuan APD dan alat tes cepat, karena bantuan alat tes cepat sangat penting untuk deteksi dini bagi anggota Polri khususnya yang bertugas dilapangan dan berhubungan langsung dengan masyarakat, seperti di penjagaan, SPKT, pelayanan SIM, SKCK dan Samsat, serta Bhabinkamtibmas.

"Semua harus bisa membiasakan diri beraktivitas dengan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebarannya dengan menjaga jarak, pemakaian masker dan cuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas," ujar Kapolres.

Informasi yang dihimpun, pelaksanaan tes cepat terhadap 130 anggota Polres Situbondo, diketahui satu orang anggota polisi yang hasil tes cepatnya menunjukkan reaktif, yang kemudian ditindaklanjuti tes bagi keluarganya dan hasilnya semua nonreaktif.

Anggota Polres Situbondo yang diketahui reaktif langsung dilakukan karantina mandiri di rumahnya sembari menunggu hasil tes swab.