80 Persen Habaib Situbondo-Bondowoso Klaim Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin

Situbondo (Antaranews Jatim) - Tim Kampanye Nasional (TKN) Cawapres Ma'ruf Amin, Habib Sholeh mengklaim 80 persen para habaib di Kabupaten Situbondo dan Bondowoso mengarahkan dukungannya kepada Capres-Cawapres nomor urut  01 Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Habaib Situbondo-Bondowoso dukung Jokowi-Ma'ruf Amin 80 persen, dan kami optimistis di Situbondo dapat meraih 60 persen suara dan 70 persen suara di Bondowoso, sedangkan se-Jatim 65 persen lebih," kata Habib Sholeh di sela konsolidasi dengan para habaib di Jalan Cendrawasih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Senin.

Ia mengemukakan, akan terus melakukan konsolidasi-konsolidasi guna kemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin baik dengan kiai-kiai di pondok pesantren maupun kiai kampung (kiai di pedesaaan) termasuk jaringan-jaringan di bawah yang telah memenangkan Khofifah Indar Parawansah Pilgub 2018.

Menurut ia, dukungan dari para habaib untuk Capres-Cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin hingga saat ini terus mengalir dan bahkan pada bulan Maret 2019, direncanakan habaib seluruh Indonesia akan mendeklarasikan dukungannya kepada calon presiden petahana di Jakarta.

"Alhamdulillah, kemarin kami juga mendapat dukungan dari keluarga besar Ponpes Syaikhona Kholil Bangkalan, Madura," ujarnya.

Habib Sholeh menambahkan, pihaknya tidak memaksa para habaib lainnya turut ikut mendukung Jokowi, namun  yang pasti saat ini banyak para habaib yang berbondong-bondong mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Kami tidak akan pernah memaksa habaib lain dalam satu barisan, dan kami tidak memaksa. Namun demikian, tolong jika ada habaib yang mendukung Jokowi jangan dipelintir, memang mereka saja yang habib," ucap Habib Sholeh.

Sementara salah satu tokoh habib asal Kabupaten Bondowoso, Habib Husen Bin Mukhdar Al Mukhdar mengimbau kepada habaib agar memilih Capres-Cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin karena dinilai pemimpin yang baik, tekun ibadah dan memikirkan rakyat serta profesional bekerja.

"Menurut saya, kinerja Jokowi sudah dirasakan masyarakat mulai infrastruktur hingga peningkatan ekonomi dan lainnya," katanya. (*)