Probolinggo, (Antaranews Jatim) - Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meminta agar pos pengamatan visual Gunung Bromo yang terletak di Dusun Cemoro Lawang, Desa Ngadisari Probolinggo, Provinsi Jawa Timur dipindah, agar dapat melakukan pengamatan visual secara langsung.
"Gedung saya minta dipindah lokasinya karena (saat ini posisinya) di bawah. Alat pemantauannya, baik peralatan digital maupun analog bisa merekam aktivitas gunung, baik deformasi, seismik dan sebagainya, tapi tidak bisa lihat secara visual langsung. Jadi saya minta bangunan pos pengamatan ini dipindah ke atas, sehingga para petugas yang di pos pengamatan gunung dapat melihat langsung," kata Jonan, di Probolinggo, Selasa.
Jonan, sebelumnya melakukan kunjungan kerja ke Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) Bromo yang terletak di, Dusun Cemoro Lawang, Desa Ngadisari, Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, atau berada pada ketinggian 2.275 meter di atas permukaan laut.
Dari Pos Pengamatan itu dilakukan berbagai pengamatan, seperti secara visual, seismik dan deformasi.
"Semua peralatan pemantauan berfungsi dengan baik. Aktivitas vulkanisnya tidak ada yang mengkhawatirkan, dilihat dari data-datanya, baik analog maupun digital," katanya.
Sementara itu, saat ini status aktivitas Gunung Bromo berada pada Level II (Waspada), dimana masyarakat/pengunjung/wisatawan/pendaki tidak diperbolehkan memasuki kawasan dalam radius 1 kilo meter dari kawah aktif Gunung Bromo.
"Kalau kawah, radius 1 kilo meter tidak boleh dimasuki. Boleh hanya untuk petugas vulkanologi, kalau bukan petugas dari Badan Geologi diminta untuk tidak masuk. Dikhawatirkan masyarakat umum pengetahuannya kurang bagaimana mengatasi safety apabila terjadi apa-apa," katanya.
Aktivitas Gunung Bromo dipantau terus menerus oleh 4 orang petugas pengamat gunungapi yang bekerja secara bergantian.
Sementara itu, Gunung Bromo secara administratif terletak di 4 kabupaten di provinsi Jawa Timur yaitu Kabupaten Probolinggo di sebelah utara, Kabupaten Malang di sebelah Selatan, kabupaten Lumajang di sebelah timur dan Kabupaten Pasuruan di sebelah Barat.
Gunung ini merupakan gunung api aktif bertipe kerucut slinder dalam kaldera dengan ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut. Kerucut ini tercatat sebagai salah satu gunung api yang sering mengalami erupsi dari 129 gunung api aktif di Indonesia. (*)
Menteri ESDM Minta Pos Pengamatan Bromo Dipindah
Selasa, 8 Januari 2019 15:29 WIB
Jadi saya minta bangunan pos pengamatan ini dipindah ke atas, sehingga para petugas yang di pos pengamatan gunung dapat melihat langsung