Gresik (Antaranews Jatim) - Tim bola voli putra Pertamina Energi memetik kemenangan dari lawannya Jakarta BNI 46 dengan skor 3-0 (25-17, 28-26, 25-19) pada laga hari kedua seri kedua Proliga 2019 di GOR Tridharma, Gresik, Jatim, Sabtu malam.
Pada set pertama, Jakarta Pertamina Energi langsung mampu mengamankan poin dengan mudah tanpa perlawanan sengit, sehingga unggul 25-17.
Namun pada set kedua, permainan BNI 46 mulai berkembang dan mencoba mengejar ketertinggalan, serta sempat memimpin 12-10, tetapi Pertamina Energi mendapat bangkit hingga mampu menutup set kedua dengan skor tipis 28-26.
Memasuki set ketiga, Jakarta BNI 46 bekerja keras keluar dari tekanan dan memimpin dengan 4-2, namun keunggulan itu tak bertahan lama ketika Jakarta Pertamina Energi mengembalikan keadaan menjadi 12-9.
Tanpa melepaskan kesempatan itu, anak asuh pelatih Putut Marhaento itu mengakhiri pertandingan dengan skor 25-19.
Pelatih Pertamina Putut Marhaento usai pertandingan mengapresiasi permainan anak asuhnya karena mampu bermain tenang.
"Anak-anak tadi bisa bermain lebih tenang, hampir semua kemampuan teknik yang dimiliki bisa dikeluarkan, mungkin saat bermain mereka juga lebih banyak gembira, makanya blok, servis hingga defense bagus," katanya.
Putut mengakui anak asuhnya sempat tertinggal angka, hal ini karena kurang mengantisipasi pernainan cepat dari lawan, ditambah penyesuaiannya yang lambat, seperti masih menunggu serangan dari servis lawan.
Namun demikian, Putut bangga dengan kemenangan ini dan bisa menjadi modal untuk menghadapi seri ketiga di Bandung pada pekan depan, yakni menghadapi juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator.
"Lawan siapa saja harus dihadapi dengan optimal, karena kami tidak bisa menghindar itu. Semua tim memiliki kualitas yang sama, hanya saja semua tergantung dengan kesiapan pemain, siapa yang lebih siap," katanya.
Sementara bagi Jakarta BNI 46, kekalahan ini merupakan yang kedua pada putaran pertama, setelah pada laga seri sebelumnya harus tunduk dari Palembang Bank Sumsel Babel dengan skor telak 0-3 (28-30, 23-25, 21-25).
"Masalah pemain hanya ada di mental, karena untuk teknis mereka memiliki kualitas cukup bagus. Yang jelas, para pemain tidak bisa keluar dari tekanan, saya tidak akan berbicara masalah teknis, karena mereka semua sudah memiliki materi yang bagus," kata pelatih BNI 46 Samsul Jais.
Ia berharap pada laga berikutnya anak asuhnya bisa bermain lebih tenang dan tidak menjadi beban serta bisa keluar dari tekanan.
"Bukan masalah terbebani, tapi ini kan tim yang dianggap bagus, semua tim pasti ingin mengalahkan. Jadi, kalau masalah psikologis sendiri kan susah, itu menyangkut pemain langsung," katanya. (*)
Pertamina Energi Hajar Jakarta BNI 3-0
Minggu, 16 Desember 2018 0:10 WIB
Anak-anak tadi bisa bermain lebih tenang, hampir semua kemampuan teknik yang dimiliki bisa dikeluarkan