Sidoarjo (Antaranews Jatim) - Anggota banser Sidoarjo, Jawa Timur akan disiagakan untuk menjaga rumah ustad Tajuddin, di Balongbendo Sidoarjo yang menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oknum warga setempat saat menjalankan ibadah shalat di masjid.
Infokom Banser Sidoarjo, Syaifuddin Selasa mengatakan, anggota banser yang disiagakan tersebut akan berjaga secara bergantian sampai dengan kasus dugaan penganiayaan ini selesai.
"Kami akan menyiagakan anggota untuk berjaga di rumah ustad Tajuddin sampai dengan kasus ini benar-benar selesai disidik oleh petugas kepolisian," katanya saat dikonfirmasi di Sidoarjo.
Ia mengemukakan, tidak hanya berjaga di rumah ustad, penjagaan juga dilakukan di masjid Baitur Ridwan, Desa Penambangan Sidoarjo.
"Nantinya anggota tersebut akan kami gilir sesuai dengan kebutuhan, dan jika dirasakan masih kurang, maka kami juga akan meminta bantuan banser dari wilayah lainnya," ucapnya.
Ia menjelaskan, penjagaan tersebut perlu dilakukan menyusul adanya aksi dugaan penganiayaan yang diduga dilakukan oleh oknum warga kepada ustad dengan menggunakan kapak.
"Saat itu, ustad Tajuddin sedang melaksanakan shalat Magrib pada Senin (2/4) kemudian pada rakaat kedua, dari arah belakang tiba-tiba pelaku menyerang dari arah belakang dengan menggunakan kapak," ujarnya.
Ia menjelaskan, begitu mengetahui adanya serangan tersebut kemudian, pelaku ditangkap oleh jamaah yang sedang melaksanakan shalat untuk diserahkan kepada petugas berwajib.
"Kami berharap, kasus ini bisa segera diselesaikan, karena selama ini isu yang berkembang banyak pelaku yang berpura-pura gila usai ditangkap. Nah, di Sidoarjo ini, sudah ada pelaku yang berhasil ditangkap, sudah ada saksi dan alat bukti. Semoga kasus ini bisa segera dituntaskan," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kepolisian Sektor Balongbendo, Kompol Sutriswoko saat dikonfirmasi enggan berkomentar banyak terkait dengan kasus jnj.
"Jangan dulu, silahkan konfirmasi ke Polresta saja," katanya.(*)
Banser Siaga Jaga Rumah Ustad Korban Penganiyaan
Selasa, 3 April 2018 19:41 WIB
Kami berharap, kasus ini bisa segera diselesaikan, karena selama ini isu yang berkembang banyak pelaku yang berpura-pura gila usai ditangkap. Nah, di Sidoarjo inj, sudah ada pelaku yang berhasil ditangkap, sudah ada saksi dan alat bukti. Semoga kasus ini bisa segera dituntaskan