Juara Bertahan Bank Jatim Menangi Laga Pembuka

Probolinggo (Antara Jatim) - Juara bertahan tim putri Bank Jatim Surabaya mengawali start bagus dalam upaya mempertahankan gelar dengan memenangi laga pembuka Kejurnas Bola Voli Antarklub PGN Livoli 2014 Divisi Utama di GOR Mastrip, Probolinggo, Jatim, Minggu. Pada laga di Grup AA tersebut, Maya Kurnia Indri dan kawan-kawan mengalahkan tim Alko Bandung dengan skor 3-1 (25-20, 25-17, 25-27, 25-15). Tampil dengan komposisi pemain terbaiknya, Bank Jatim bermain dominan dan terus menekan Alko pada dua set awal. Namun, rotasi pemain yang dilakukan pelatih M Anshori pada set ketiga, kurang berjalan mulus, sehingga Bank Jatim kecolongan 25-27. Tidak ingin kecolongan lagi, Anshori kembali memainkan formasi utama dan akhirnya Bank Jatim melibas Alko Bandung 25-15 untuk memastikan perolehan tiga poin dari laga perdana ini. "Saya memang sengaja melakukan rotasi pada set ketiga dengan menurunkan pemain-pemain muda, sekaligus mengistirahatkan pemain inti. Ini bagian dari strategi tim, meskipun secara permainan belum begitu maksimal," kata Anshori. Secara keseluruhan, ia menyebut permainan anak-anak asuhnya pada laga pembuka ini belum sesuai yang diharapkan. "Kalau laga pertama biasanya memang begitu, agak sedikit kaku," tambahnya. Sementara itu, pelatih tim Alko Bandung M Zoelni mengakui lawan yang dihadapi adalah tim tangguh dengan bermaterikan pemain berkelas, sehingga timnya juga tidak terlalu ngotot. "Target kami adalah meraih poin dari pertandingan berikutnya, karena kalau mengambil dari Bank Jatim jelas sangat sulit," ujarnya. Dari pertandingan di Grup BB, finalis tahun lalu tim putri Petrokimia Gresik yang tidak diperkuat beberapa pemain intinya sempat tampil meyakinkan pada set pembuka sebelum akhirnya menyerah 1-3 (25-22, 21-25, 23-25, 15-25) dari Mabes TNI. Manajer tim Petrokimia Gresik Eko Priyono mengatakan permainan Lailatul Aisyah dan kawan-kawan tidak terlalu buruk, tetapi kesalahan pada penerimaan bola pertama dan blok yang kurang rapat mampu dimanfaatkan lawan. "Kami kalah di 'receive' (penerimaan bola pertama) dan blok. Kekalahan ini menjadi bahan evaluasi untuk menghadapi laga berikutnya," katanya. Pada Grup BB, Petrokimia Gresik masih akan menjalani dua laga lagi, yakni melawan Badak LNG, Senin (17/11), dan TNI AU, Rabu (19/11). "Kemenangan di laga perdana ini menjadi modal berharga bagi anak-anak, meskipun pada set pertama mereka bermain tidak seperti biasanya," kata manajer tim Mabes TNI Irfan Bachtiar usai pertandingan. (*)