Shanghai (ANTARA/AFP) - Striker dari Pantai Gading Didier Drogba mendapat sambutan seperti pahlawan ketika ia tiba di China, Sabtu, untuk mengawali ikatan kerja dua setengah tahun dan disebut-sebut akan menjadi salah seorang atlet sepak bola yang dibayar paling mahal. Ratusan penggemarnya, umumnya mengenakan kaos "Drogba 11", menyambut mantan pemain bintang Chelsea itu di Bandara Pudong Shanghai, beberapa di antaranya membawa kembang berbingkai, sebagian lagi membawa spanduk berbahasa Inggris. "Saya nyatakan, kini kami memiliki Drogba dan Shanghai bukan lagi kota biasa. Shanghai merupakan kota mega dunia," kata salah seorang pendukung, Lu Xiaobo, ketika meminta tandatangan di foto Drogba dan berjabatan tangan dengannya. Pemain sepak bola berusia 34 tahun itu dikontrak Shanghai Shenhua dan media China serta Inggris menyebutkan transfernya mencapai 200.000 pound (314.000 dolar) per minggu, sehingga ia menjadi pemain paling tinggi dibayar di China dan di antara pemain lainnya. Ia pemain bintang asing terakhir yang dikontrak di China dengan gaji amat besar pada klub yang didukung pengusaha besar di China. Drogba akan bergabung dengan striker dari Prancis, Nicolas Anelka, yang dikontrak Shenhua pada Januari lalu, dengan nilai transfer yang hampir sama besarnya. Para striker itu akan bekerja di bawah asuhan mantan pelatih Argentina Sergio Batista, yang bergabung dengan klub itu Mei lalu. Shenhua didukung pengusaha besar video-game Zhu Jun. Di bagian selatan kota negara itu, pelatih yang memenangi Piala Dunia, Marcello Lippi, bekerja menangani klub yang sedang memimpin, Guangzhou Evergrande, dan striker dari Nigeria Ayegbeni Yakubu baru menandatangani kontrak dengan klub saingan mereka, Guangzhou R&F. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012