Surabaya - Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Honda Surabaya Center optimistis mempertahankan penguasaan pasar mobil sedan di Jawa Timur dengan semakin beragam produk barunya yang dikenalkan kepada masyarakat setempat. "Salah satunya mobil sedan dengan fitur keselamatan dan keamanan yakni 'New Honda City' yang kami 'launching' di Surabaya sekarang. Kami yakin kehadirannya saat ini bisa mengulang sukses kepemimpinan Honda di kelas sedan," kata Direktur Honda Surabaya Center, Rudy Surjanto, ditemui dalam pengenalan "New Honda City", di Surabaya, Kamis. Menurut dia, pasar sedan yang dikuasai selalu mencatatkan hasil positif atau mampu melebihi besaran 30 persen terhadap total pasar sedan di Jatim selama ini. "Contoh pada tahun 2011, 'market share' kami untuk sedan mencapai 37 persen, tahun 2010 di posisi 42 persen, dan tahun 2009 mencapai 41 persen dari pasar sedan di sini," ujarnya. Hal tersebut, kata dia, didukung oleh kinerja penjualan sedan yang rata-rata membukukan 250 unit setiap tahun. Akan tetapi, khusus penjualan "New Honda City" pada tahun 2012 pihaknya menargetkan 222 unit seiring peluncurannya baru dilakukan pada bulan Mei. "Walau waktu mengejar target penjualan 'New Honda City' untuk tahun ini hanya tujuh bulan, kami percaya bisa mewujudkannya karena kelengkapan fitur mobil itu memiliki daya tarik tersendiri bagi pasar sedan," katanya. Meski pengenalannya dilakukan sekarang, tambah dia, sampai sekarang Honda Surabaya Center sudah menerima pembelian sedan berkapasitas mesin 1.497 cc yakni sejumlah 96 unit menyusul peluncuran mobil serupa di Jakarta sudah lebih dulu atau dilakukan per tanggal 23 Mei 2012. "Mungkin banyak konsumen yang memang loyal terhadap Honda sehingga setiap ada pengenalan mobil baru mereka langsung beli secara inden. Untuk di Surabaya, kami perkirakan pada akhir bulan Mei ini mobilnya sudah dikirim," katanya. Pada kesempatan sama, "Managing Director" Honda Surabaya Center, Ang Hoey Tiong, mengemukakan, mobil dengan tingkat keamanan dan keselamatan paling tinggi di kelas mini sedan itu sengaja ditawarkan kepada masyarakat Surabaya sesuai dengan permintaan pasar pada masa kini. "Fitur keselamatan itu di antaranya teknologi pengereman 'Antilock Braking System/ABS', 'Electronic Brake Force Distribution/EBD', 'Neck Shock Mitigation Seat', dan sabuk pengaman 'Pretensioner with Double Limiter'," katanya. Selain itu, lanjut dia, mobil sedan tersebut juga dirancang khusus dan telah melalui uji tabrak menyeluruh di "Real World Crash Test Facility Honda" di Tochigi Jepang. Bahkan, di Indonesia mobil itu telah mengalami perubahan model. Untuk harga "on the road" Surabaya, mobil sedan itu dipasarkan antara Rp269,5 juta per unit pada tipe S transmisi manual hingga Rp294 juta per unit mobil tipe E transmisi otomatis. "Dari setiap model, kami selalu menyajikan adanya ciri khas dan menyesuaikannya dengan ekspektasi konsumen terhadap sebuah mini sedan termasuk mesin mobilnya yang didesain memiliki tingkat emisi ramah lingkungan berstandar EURO-4," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012