Malang - Batalyon 464 Paskhas menggelar latihan tingkat batalyon dengan sandi "Nanggala Jaya 2012" guna meningkatkan kesiapan operasional satuan yang berkualitas. Latihan itu dibuka secara resmi oleh Komandan Batalyon 464 Paskhas selaku inspektur upacara, Letkol Psk Ari Ismanto, di lapangan Batalyon 464 Paskhas, Selasa. "Latihan itu merupakan tolak ukur kemampuan prajurit Batalyon 464 Paskhas untuk menghadapi tugas-tugas ke depan, baik Operasi Militer Perang maupun Operasi Militer Selain Perang," katanya. Dalam siaran pers yang diterima ANTARA, ia mengharapkan setiap peserta latihan untuk mampu menguasai seluruh materi latihan yang diberikan oleh komando latihan. "Latihan ini merupakan salah satu latihan satuan yang telah diprogramkan setahun sekali," katanya. Ke depan, katanya, masih banyak tantangan latihan lain, seperti latihan antarsatuan, latihan tingkat Korpaskhas, latihan gabungan maupun latihan bersama dengan militer negara lain," katanya. Latihan yang melibatkan beberapa unsur seperti Tim Dalpur, Tim Dallan, Tim SAR, Tim Jump Master, Kompi Satuan Tempur, dan Kolat itu akan memakan waktu tiga hari. Untuk daerah latihan dilaksanakan di Lanud Abd. Saleh serta area dan pegunungan Tumpuk di Kecamatan Singosari dan Lawang, Kabupaten Malang. Sebelumnya (30/4), sebanyak 11 kadet Korps Marinir Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 57 melakukan praktik pasukan (tekpas/praktek pasukan) di ruang rapat Brigif-1 Marinir, Gedangan, Sidoarjo. Kedatangan 11 kadet yang akan melakukan "tekpas" sejak 30 April 2012 hingga 25 Mei 2012 itu diterima langsung oleh Komandan Brigif-1 Marinir Kolonel Marinir Wurjanto. "Sebagai calon Komandan Peleton, kalian hendaknya bisa memberikan contoh yang baik kepada anggota yang akan kalian pimpin. Jaga selalu hubungan kekeluargaan dengan anggota, apabila anggota mempunyai masalah, maka kalian harus terbuka, sehingga bisa mengurangi angka pelanggaran," kata Komandan Brigif-1 Marinir. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012