LG Electronics (LG) memaparkan gambaran hidup dengan dengan dukungan kecerdasan buatan (AI) LG World Premiere bertema "Life’s Good 24/7 with Affectionate Intelligence".
"Di LG, kami mengintegrasikan AI dengan mulus ke dalam ruang hidup fisik di sekitar kita," kata CEO LG William Cho dalam keterangan diterima di Surabaya, Rabu.
LG “Affectionate Intelligence” merupakan konsep yang dibawa LG dalam mendefinisikan ulang pemahaman teknis terkait kecerdasan buatan (AI) yang lebih memfokuskan pada potensinya dalam merevolusi paradigma pengalaman penggunaan.
Konsep yang dibawanya ini berupaya memanfaatkan teknologi AI untuk lebih memahami dan berempati pada penggunanya. Hal ini untuk memberikan pengalaman penggunaan berbeda dan lebih terpersonalisasi.
Dalam upaya memberi paparan mengenai konsep LG Affectionate Intelligence, panggung penyelenggaraan LG World Premiere dibagi menjadi tiga area yang masing-masing mewakili ruang hidup berbeda.
Mulai dari rumah (Home), ditengah mobilitas (Mobility), hingga ruang komersial dan bahkan virtual (Commercial and even Virtual spaces). Dilengkapi dengan berbagai demonstrasi menarik, LG memberikan gambaran nyata mengenai manfaat AI yang akan mentransformasi kehidupan sehari-hari seseorang menjadi lebih baik.
"Kami melihat ruang bukan hanya sebagai lokasi fisik, namun sebagai lingkungan tempat pengalaman menyeluruh menjadi kenyataan. Mulai dari seluruh ruang di rumah, di tengah mobilitas, di tengah bisnis atau komersial, dan bahkan Virtual,” kata CEO Cho.
Di ruang-ruang ini, kata dia, perangkat dan layanan akan saling harmoni untuk menciptakan nilai bagi pengguna yang sama sekali baru. Di sinilah Affectionate Intelligence kami benar-benar bersinar, menonjol dari yang lain.
Lebih lanjut dikatakannya, terdapat tiga elemen mendasar untuk mewujudkan visi besar tersebut. Ketiganya yaitu perangkat yang terhubung, agen AI yang andal dan layanan terintegrasi.
Perangkat yang terhubung dikatakan Cho menjadi salah satu aset terbesar LG. Hal ini tak hanya merujuk pada ratusan juta produk pintar LG yang sudah digunakan di seluruh dunia.
Lebih dari itu, Cho juga menyoroti langkah perusahaan tahun lalu yang telah mengakuisisi Athom sebagai penyedia solusi rumah pintar. Hal ini membuat LG kini menawarkan konektivitas tanpa batas dengan perangkat IoT (Internet of Thing) bagi lebih dari 170 merek global.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2025