Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Timur memperkuat kerjasama dengan Pemerintah Kota Surabaya khususnya dalam penyelamatan aset milik pemerintah kota setempat.
Kepala Kantor Wilayah BPN Jatim Lampri dalam keterangannya di Surabaya, Jumat mengatakan tujuan kunjungan ini adalah untuk silaturahmi dan berkoordinasi terkait penyelamatan aset Pemkot Surabaya.
"Kami menyampaikan selamat atas terpilihnya kembali Pak Eri Cahyadi sebagai Wali Kota Surabaya. Sebagai sahabat sejak lama semenjak belum menjabat sebagai walikota hingga terpilih dua kali merupakan suatu kebanggaan tersendiri," katanya.
Ia mengapresiasi atas sinergi yang baik yang sudah terjalin, baik secara kedinasan maupun di luar kegiatan formal serta diharapkan penyelesaian permasalahan aset Pemerintah Kota Surabaya dapat segera tuntas.
"Kami menyampaikan agar seluruh aset yang clean and clear agar segera dimohonkan sertifikat. Maksimal tahun 2025 tersertifikatkan," katanya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan terima kasih atas sinergi yang luar biasa dari BPN selama ini.
"Dari 8.452 aset tanah Pemkot Surabaya telah tersertifikat sebanyak 5.309 bidang. Sertifikat yang telah terbit tersebut juga paling banyak terselesaikan dan terbit pada saat Pak Lampri menjabat sebagai Kepala Kantor Pertanahan Surabaya 2," katanya.
Ia berharap, dengan adanya jabatan sebagai Kakanwil BPN Prov Jawa Timur lebih mengakselerasi penyelesaian pendaftaran aset Pemkot Surabaya.
"Pemkot Surabaya juga telah menghibahkan sebidang tanah untuk Kantor Pertanahan Surabaya 2 tak lepas atas dedikasi dan usaha Kakanwil BPN Jatim dalam menyelamatkan aset Pemkot Surabaya," katanya.
Ke depan, lanjut dia, Pemkot Surabaya akan membantu lebih lanjut dalam pembangunan gedung Surabaya 2 yang sedang berjalan demi terwujudnya kantor pertanahan yang representatif bagi masyarakat Surabaya.
Dalam kubjungan tersebut, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur Lampri di dampingi Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya 1 dan Surabaya 2. Sedangkan dari Pemerintah Kota Surabaya disambut oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Sekretaris Daerah Kota Surabaya Ikhsan.
Editor : Astrid Faidlatul Habibah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024