Bakal calon (bacalon) Bupati Kediri Deny Widyanarko dengan bakal calon Wakil Bupati Kediri Mudawamah secara resmi mengantongi rekomendasi dari dua partai, yakni PKB serta Partai NasDem untuk maju dalam Pilkada 2024 Kabupaten Kediri yang juga digelar serentak.
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri Lutfi Mahmudiono mengemukakan, rekomendasi Partai NasDem untuk bakal calon Bupati Kediri Deny Widyanarko secara resmi telah diberikan.
"DPP Partai NasDem melalui DPW Partai NasDem menyerahkan B1KWK Partai NasDem kepada pasangan bakal calon Bupati Deny Widyanarko dan bakal calon Wakil Bupati Kediri Mudawamah. Penyerahan B1KWK diberikan langsung oleh Ibu Lita Macfud Arifin Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur," katanya dalam rilis yang diterima, Senin.
Ia menambahkan, penyerahan B1KWK yang merupakan surat pernyataan dukungan dari partai politik yang menyatakan dukungan resmi mereka kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Gubernur dan Wakil Gubernur, atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota tersebut, dilakukan di sela sela Acara Kongres Partai NasDem III di JCC Jakarta. Dalam kegiatan tersebut partai juga berharap agar pasangan bakal calon bupati dan bakal calon Wakil Bupati Kediri Deny dan Mudawamah harus dapat menenangkan kontestasi dalam di Pilkada Kabupaten Kediri.
Lutfi mengaku pihaknya menyambut dengan sudah diserahkannya surat rekomendasi partai, B1KWK kepada pasangan Deny dan Mudawamah untuk maju Pilkada 2024 di Kabupaten Kediri.
"Kami mengajak seluruh kader Partai NasDem Kediri untuk tegak lurus memenangkan pasangan Deny dan Mudawamah pada Pilkada 27 November 2024," kata dia.
Sementara itu, bakal calon Bupati Kediri Deny Widyanarko mengaku bersyukur dengan surat rekomendasi yang telah diberikan oleh Partai NasDem tersebut.
"Baru saja menerima rekomendasi dari Partai NasDem. Kami akan berjuang dengan adanya ini untuk mewujudkan Kabupaten Kediri menjadi kabupaten yang kuat, maju dan hebat," kata Deny.
Ia menambahkan, saat ini sudah dua rekomendasi dari dua partai yakni PKB dan Partai NasDem secara resmi telah dikantongi untuk maju dalam Pilkada 2024. PKB mempunyai sembilan kursi dan Partai NasDem Kabupaten Kediri mempunyai empat kursi di DPRD kabupaten setempat.
"Saat ini kami terima dua rekomendasi dari PKB dan Partai NasDem. Kami kompak dan di Kabupaten Kediri ini satu langkah dan bertekad menuju kemenangan," kata dia.
Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri Sentot Djamaluddin menegaskan bahwa hasil survei yang dilakukan oleh DPP PKB menilai jika elektabilitas Deny Widyanarko cukup tinggi. Selain itu, para kiai juga memberikan saran sehingga rekomendasi diberikan.
"Ini juga dari saran-saran kiai dan ulama di Kabupaten Kediri. Di satu sisi juga ditunjang dengan hasil survei terhadap Deny dinilai juga tinggi," kata Sentot.
Sentot menambahkan, Deny merupakan salah satu kader terbaik di keluarga besar PKB Kabupaten Kediri. Yang bersangkutan memiliki rekam jejak kepedulian pada masyarakat yang tinggi.
Selain itu, yang bersangkutan juga amanah. Kriteria tersebut sangat dibutuhkan masyarakat untuk menjadi pemimpin Kabupaten Kediri, sehingga menjadi alasan Deny sangat layak untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PKB.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri Lutfi Mahmudiono mengemukakan, rekomendasi Partai NasDem untuk bakal calon Bupati Kediri Deny Widyanarko secara resmi telah diberikan.
"DPP Partai NasDem melalui DPW Partai NasDem menyerahkan B1KWK Partai NasDem kepada pasangan bakal calon Bupati Deny Widyanarko dan bakal calon Wakil Bupati Kediri Mudawamah. Penyerahan B1KWK diberikan langsung oleh Ibu Lita Macfud Arifin Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur," katanya dalam rilis yang diterima, Senin.
Ia menambahkan, penyerahan B1KWK yang merupakan surat pernyataan dukungan dari partai politik yang menyatakan dukungan resmi mereka kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Gubernur dan Wakil Gubernur, atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota tersebut, dilakukan di sela sela Acara Kongres Partai NasDem III di JCC Jakarta. Dalam kegiatan tersebut partai juga berharap agar pasangan bakal calon bupati dan bakal calon Wakil Bupati Kediri Deny dan Mudawamah harus dapat menenangkan kontestasi dalam di Pilkada Kabupaten Kediri.
Lutfi mengaku pihaknya menyambut dengan sudah diserahkannya surat rekomendasi partai, B1KWK kepada pasangan Deny dan Mudawamah untuk maju Pilkada 2024 di Kabupaten Kediri.
"Kami mengajak seluruh kader Partai NasDem Kediri untuk tegak lurus memenangkan pasangan Deny dan Mudawamah pada Pilkada 27 November 2024," kata dia.
Sementara itu, bakal calon Bupati Kediri Deny Widyanarko mengaku bersyukur dengan surat rekomendasi yang telah diberikan oleh Partai NasDem tersebut.
"Baru saja menerima rekomendasi dari Partai NasDem. Kami akan berjuang dengan adanya ini untuk mewujudkan Kabupaten Kediri menjadi kabupaten yang kuat, maju dan hebat," kata Deny.
Ia menambahkan, saat ini sudah dua rekomendasi dari dua partai yakni PKB dan Partai NasDem secara resmi telah dikantongi untuk maju dalam Pilkada 2024. PKB mempunyai sembilan kursi dan Partai NasDem Kabupaten Kediri mempunyai empat kursi di DPRD kabupaten setempat.
"Saat ini kami terima dua rekomendasi dari PKB dan Partai NasDem. Kami kompak dan di Kabupaten Kediri ini satu langkah dan bertekad menuju kemenangan," kata dia.
Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri Sentot Djamaluddin menegaskan bahwa hasil survei yang dilakukan oleh DPP PKB menilai jika elektabilitas Deny Widyanarko cukup tinggi. Selain itu, para kiai juga memberikan saran sehingga rekomendasi diberikan.
"Ini juga dari saran-saran kiai dan ulama di Kabupaten Kediri. Di satu sisi juga ditunjang dengan hasil survei terhadap Deny dinilai juga tinggi," kata Sentot.
Sentot menambahkan, Deny merupakan salah satu kader terbaik di keluarga besar PKB Kabupaten Kediri. Yang bersangkutan memiliki rekam jejak kepedulian pada masyarakat yang tinggi.
Selain itu, yang bersangkutan juga amanah. Kriteria tersebut sangat dibutuhkan masyarakat untuk menjadi pemimpin Kabupaten Kediri, sehingga menjadi alasan Deny sangat layak untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PKB.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024