Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris dan calon wakil presidennya yang baru, Gubernur Minnesota Tim Walzp, menggelar kampanye perdana merek di negara bagian Philadelphia pada Selasa malam.
Acara tersebut, yang menandai penampilan publik pertama Harris sejak Partai Demokrat mengukuhkannya sebagai calon presiden resmi melalui pemungutan suara virtual, digelar beberapa jam setelah dirinya mengumumkan Walz sebagai calon wakil presidennya.
"Hari ini, saya bangga mendeklarasikan bahwa saya secara resmi menjadi calon presiden dari Partai Demokrat untuk Amerika Serikat," katanya sambil berdiri di samping Walz.
Baca juga: Pemilu AS, Kamala Harris nyatakan siap maju
Baca juga: Biden sebut keputusan mundur sebagai capres demi persatuan bangsa
"Jadi, sekarang kami memiliki pekerjaan yang harus dilakukan. Kami harus maju ke pemilihan umum dan memenangkannya."
Saat memperkenalkan Walz, Harris mengatakan bahwa dia adalah "tipe orang yang membuat orang lain merasa diterima dan kemudian menginspirasi mereka untuk bermimpi besar."
"Dia akan menjadi wakil presiden yang seperti itu. Dan itu lah wakil presiden yang pantas bagi Amerika," tambahnya.
"Terima kasih telah membawa kembali kebahagiaan," kata Walz kepada Harris setelah Harris memperkenalkan pria berusia 60 tahun itu kepada khalayak.
Sumber: Anadolu-OANA
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Acara tersebut, yang menandai penampilan publik pertama Harris sejak Partai Demokrat mengukuhkannya sebagai calon presiden resmi melalui pemungutan suara virtual, digelar beberapa jam setelah dirinya mengumumkan Walz sebagai calon wakil presidennya.
"Hari ini, saya bangga mendeklarasikan bahwa saya secara resmi menjadi calon presiden dari Partai Demokrat untuk Amerika Serikat," katanya sambil berdiri di samping Walz.
Baca juga: Pemilu AS, Kamala Harris nyatakan siap maju
Baca juga: Biden sebut keputusan mundur sebagai capres demi persatuan bangsa
"Jadi, sekarang kami memiliki pekerjaan yang harus dilakukan. Kami harus maju ke pemilihan umum dan memenangkannya."
Saat memperkenalkan Walz, Harris mengatakan bahwa dia adalah "tipe orang yang membuat orang lain merasa diterima dan kemudian menginspirasi mereka untuk bermimpi besar."
"Dia akan menjadi wakil presiden yang seperti itu. Dan itu lah wakil presiden yang pantas bagi Amerika," tambahnya.
"Terima kasih telah membawa kembali kebahagiaan," kata Walz kepada Harris setelah Harris memperkenalkan pria berusia 60 tahun itu kepada khalayak.
Sumber: Anadolu-OANA
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024