Jajaran TNI AU melalui Pangkalan Udara (Lanud) Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur menggelar latihan terbang malam untuk meningkatkan kemampuan tempur para penerbangnya.
Dari siaran pers resmi TNI AU yang diterima Senin, latihan terbang yang dipimpin langsung oleh Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Firman Dwi Cahyono itu berlangsung di Aerodrome Lanud Iswahjudi, Madiun, Kamis (20/6).
Firman menjelaskan latihan ini akan melibatkan para penerbang dari Skuadron udara 3, Skuadron Udara 14 dan Skuadron Udara 15.
Mereka akan dilatih selama seminggu guna mengasah kemampuan manuver dan tempur di malam hari sehingga dipastikan siap menjalani tugas dalam keadaan apapun.
"Kegiatan ini juga meningkatkan kesiapan para ground crew pesawat sehingga secara berjenjang dapat meningkatkan pengalaman dan profesionalitasnya," katanya.
Baca juga: TNI AU dan RAAF gelar latihan bersama untuk perkuat pertahanan udara
Dalam kegiatan ini, Firman juga mengingatkan para penerbang untuk tetap mengutamakan keselamatan diri dan perawatan pesawat selama menggelar latihan.
"Para penerbang untuk selalu melaksanakan latihan sesuai dengan prosedur dan selalu utamakan keselamatan," kata Firman.
Dia berharap dengan latihan ini kemampuan awak dan crew dapat terasah sehingga mampu menjaga pertahanan udara Indonesia dengan maksimal.
Sebelumnya, jajaran lanud di seluruh provinsi Indonesia memang tengah gencar melakukan latihan dan patroli guna meningkatkan pengamanan wilayah serta kualitas penerbangan dalam bertempur.
Salah satu kegiatan pengamanan yang paling baru dilakukan oleh Lanud Pattimura kala melaksanakan patroli di wilayah udara yuridiksi nasional Provinsi Maluku dengan mengerahkan dua pesawat yakni Super Tucano EMB-314 dengan tail number TT-3104 dan TT-3106.
Maluku diketahui sebagai provinsi kepulauan yang sebagian wilayahnya merupakan perairan dan lautan yang memiliki potensi sumber daya yang begitu besar tidak hanya potensi dari laut berupa sumber daya ikan yang melimpah tetapi juga merupakan wilayah yang kaya akan sumber minyak maupun gas.
Oleh pihak lanud mengerahkan pesawat tempur Super Tucano EMB-314 yang merupakan salah satu pesawat tempur kebanggaan TNI AU yang diboyong dari pabrikan pesawat terbang Brazil bernama Embraer diharapkan dapat memaksimalkan patroli yang dilakukan itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Dari siaran pers resmi TNI AU yang diterima Senin, latihan terbang yang dipimpin langsung oleh Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Firman Dwi Cahyono itu berlangsung di Aerodrome Lanud Iswahjudi, Madiun, Kamis (20/6).
Firman menjelaskan latihan ini akan melibatkan para penerbang dari Skuadron udara 3, Skuadron Udara 14 dan Skuadron Udara 15.
Mereka akan dilatih selama seminggu guna mengasah kemampuan manuver dan tempur di malam hari sehingga dipastikan siap menjalani tugas dalam keadaan apapun.
"Kegiatan ini juga meningkatkan kesiapan para ground crew pesawat sehingga secara berjenjang dapat meningkatkan pengalaman dan profesionalitasnya," katanya.
Baca juga: TNI AU dan RAAF gelar latihan bersama untuk perkuat pertahanan udara
Dalam kegiatan ini, Firman juga mengingatkan para penerbang untuk tetap mengutamakan keselamatan diri dan perawatan pesawat selama menggelar latihan.
"Para penerbang untuk selalu melaksanakan latihan sesuai dengan prosedur dan selalu utamakan keselamatan," kata Firman.
Dia berharap dengan latihan ini kemampuan awak dan crew dapat terasah sehingga mampu menjaga pertahanan udara Indonesia dengan maksimal.
Sebelumnya, jajaran lanud di seluruh provinsi Indonesia memang tengah gencar melakukan latihan dan patroli guna meningkatkan pengamanan wilayah serta kualitas penerbangan dalam bertempur.
Salah satu kegiatan pengamanan yang paling baru dilakukan oleh Lanud Pattimura kala melaksanakan patroli di wilayah udara yuridiksi nasional Provinsi Maluku dengan mengerahkan dua pesawat yakni Super Tucano EMB-314 dengan tail number TT-3104 dan TT-3106.
Maluku diketahui sebagai provinsi kepulauan yang sebagian wilayahnya merupakan perairan dan lautan yang memiliki potensi sumber daya yang begitu besar tidak hanya potensi dari laut berupa sumber daya ikan yang melimpah tetapi juga merupakan wilayah yang kaya akan sumber minyak maupun gas.
Oleh pihak lanud mengerahkan pesawat tempur Super Tucano EMB-314 yang merupakan salah satu pesawat tempur kebanggaan TNI AU yang diboyong dari pabrikan pesawat terbang Brazil bernama Embraer diharapkan dapat memaksimalkan patroli yang dilakukan itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024