Aplikasi khusus untuk bisnis besutan Meta WhatsApp Business mengumumkan sejumlah pembaruan mulai dari fitur berbasis artificial intelligence (AI/kecerdasan buatan) yang semakin banyak, fitur panggilan hingga memperketat sistem verifikasi akun.

"80 persen orang secara global berkomunikasi dengan bisnis setidaknya seminggu sekali," kata Wakil Direktur Perpesanan Bisnis Meta Nikila Srinivasan, dalam konferensi video bersama jurnalis menjelang konferensi tahunan Conversations, di Jakarta, Rabu (5/6).

WhatsApp Business adalah aplikasi pesan instan yang ditujukan untuk pelaku bisnis, termasuk usaha kecil menengah (UKM). Berbeda dengan aplikasi WhatsApp reguler, WhatsApp Business dilengkapi dengan fitur-fitur untuk memperlancar komunikasi dengan pelanggan, misalnya fitur katalog untuk melihat produk yang ditawarkan bisnis tersebut.

Baca juga: Perubahan pada desain terbaru pada aplikasi WhatsApp

Dalam Conversations, yang diadakan di Brazil tahun ini, WhatsApp Business mengumumkan lebih banyak fitur berbasis AI pada platform pesan instan tersebut.

Dengan AI, bisnis bisa berinteraksi dengan pelanggan mereka meskipun tidak beroperasi 24 jam WhatsApp Business menggunakan AI untuk menjawab hal-hal yang sering ditanyakan konsumen sehingga selain bisa terhubung dengan pelanggan kapanpun, konsumen bisa mendapat jawaban secara cepat.

WhatsApp Business juga membuat fitur untuk mengingatkan pelanggan yang bersedia dihubungi, misalnya menawarkan diskon atau mengingatkan ada produk yang tersimpan pada keranjang belanja.

Untuk menghindari spam, Nikila mengatakan mereka memastikan fitur AI hanya ditujukan kepada konsumen yang ingin berkomunikasi dan memberikan label pada akun bisnis yang menggunakan AI.

WhatsApp Business juga memperkenalkan fitur panggilan, yang selama ini hanya ada pada aplikasi reguler, untuk perusahaan besar. Saat ini fitur tersebut masih dalam tahap uji coba.

Untuk memperketat keamanan akun, WhatsApp Business meluncurkan Verifikasi Meta untuk Indonesia, India, Brazil dan Kolombia. Akun bisnis akan mendapatkan lencana verifikasi sehingga terhindar dari pemalsuan identitas.

Pewarta: Natisha Andarningtyas

Editor : Taufik


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024