Satuan Lalu Lintas Polres Trenggalek meningkatkan pengawasan dan pengamanan rute Jalur Lintas Selatan (JLS) daerah itu untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung dan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru 2024.
"Pengamanan ditingkatkan di semua jalur, terutama jalur wisata seperti JLS seiring meningkatnya angka kunjungan selama (libur) Natal dan Tahun Baru," kata Kasatlantas Polres Trenggalek AKP Mulyani di Trenggalek, Minggu.
Selain membangun posko pengamanan di ruas JLS dan tempat wisata, pihaknya menugaskan tak kurang dari 50 personel mengawasi keamanan.
"Mereka disebar di beberapa titik, salah satunya di pos tambahan di seputar JLS atau area jalan masuk menuju destinasi wisata pantai di Trenggalek," katanya.
Hal itu, lanjutnya, dilakukan karena acapkali terjadi kemacetan saat liburan sehingga harus dilakukan rekayasa arus lalu lintas.
"Tahun ini juga sama, karena sudah ada JLS. Jadi yang dari arah Tulungagung jika ingin ke Pantai Pasir Karanggongso atau di Mutiara itu lurus dulu, kemudian putar di bundaran di sentra pemindangan. Karena kalau putar langsung, itu akan menimbulkan kemacetan. Nanti kami pasang pembatas jalan," katanya.
Pihaknya mengimbau wisatawan untuk selalu berhati-hati dan waspada, terutama tidak berhenti di sembarang titik sepanjang JLS karena berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Sebab swafoto di pinggir JLS menjadi fenomena marak pasca-JLS itu dapat diakses umum, termasuk kewaspadaan potensi longsor mengingat libur Natal dan Tahun Baru juga berbarengan musim hujan.
"Selalu waspada dan patuhi imbauan petugas," katanya.
Sebelumnya, jajaran Satlantas Polres Trenggalek telah melakukan pengecekan jalur menuju destinasi wisata di pesisir selatan Trenggalek, baik dari arah jalur lama maupun via JLS.
Pengecekan itu untuk memastikan kesiapan dua jalur itu lantaran diprediksi terjadi peningkatan mobilisasi di kawasan pesisir pada momentum libur Natal dan Tahun Baru.
Dari hasil pengecekan mulai arah Trenggalek kota menuju wisata pesisir selatan via JLS arah Tulungagung via Kecamatan Campurdarat ke Trenggalek dan jalur lama arah Kecamatan Durenan, Mulyani menyebut saat ini belum ada peningkatan arus.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Pengamanan ditingkatkan di semua jalur, terutama jalur wisata seperti JLS seiring meningkatnya angka kunjungan selama (libur) Natal dan Tahun Baru," kata Kasatlantas Polres Trenggalek AKP Mulyani di Trenggalek, Minggu.
Selain membangun posko pengamanan di ruas JLS dan tempat wisata, pihaknya menugaskan tak kurang dari 50 personel mengawasi keamanan.
"Mereka disebar di beberapa titik, salah satunya di pos tambahan di seputar JLS atau area jalan masuk menuju destinasi wisata pantai di Trenggalek," katanya.
Hal itu, lanjutnya, dilakukan karena acapkali terjadi kemacetan saat liburan sehingga harus dilakukan rekayasa arus lalu lintas.
"Tahun ini juga sama, karena sudah ada JLS. Jadi yang dari arah Tulungagung jika ingin ke Pantai Pasir Karanggongso atau di Mutiara itu lurus dulu, kemudian putar di bundaran di sentra pemindangan. Karena kalau putar langsung, itu akan menimbulkan kemacetan. Nanti kami pasang pembatas jalan," katanya.
Pihaknya mengimbau wisatawan untuk selalu berhati-hati dan waspada, terutama tidak berhenti di sembarang titik sepanjang JLS karena berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Sebab swafoto di pinggir JLS menjadi fenomena marak pasca-JLS itu dapat diakses umum, termasuk kewaspadaan potensi longsor mengingat libur Natal dan Tahun Baru juga berbarengan musim hujan.
"Selalu waspada dan patuhi imbauan petugas," katanya.
Sebelumnya, jajaran Satlantas Polres Trenggalek telah melakukan pengecekan jalur menuju destinasi wisata di pesisir selatan Trenggalek, baik dari arah jalur lama maupun via JLS.
Pengecekan itu untuk memastikan kesiapan dua jalur itu lantaran diprediksi terjadi peningkatan mobilisasi di kawasan pesisir pada momentum libur Natal dan Tahun Baru.
Dari hasil pengecekan mulai arah Trenggalek kota menuju wisata pesisir selatan via JLS arah Tulungagung via Kecamatan Campurdarat ke Trenggalek dan jalur lama arah Kecamatan Durenan, Mulyani menyebut saat ini belum ada peningkatan arus.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023