Pelatih Persis Solo Tithan Wulung menyebut timnya bertekad mengurangi kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam pertandingan sebelumnya untuk melawan Persebaya dalam laga tunda Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
"Untuk persiapan besok, saya kira kondisi sama seperti Persebaya. Kami hanya memiliki waktu yang singkat jelang pertandingan. Saya kira kami akan lebih fokus untuk berusaha meminimalisasi kekurangan yang terjadi di pertandingan sebelumnya," ujarnya saat konferensi pers di Stadion GBT Surabaya, Selasa.
Selain itu, pihaknya akan berusaha meraih poin maksimal karena masih ada keuntungan karena pemainnya Jaimerson yang terkena kartu merah dalam laga sebelumnya melawan Arema FC.
“Untuk pertandingan kemarin, Jaimerson yang terkena kartu merah masih bisa bermain karena laga besok merupakan laga tunda. Pastinya kami sudah mengantisipasi permainan Persebaya, dan berusaha untuk mendapatkan poin,” ucapnya.
Sementara itu, pemain Persis Rian Miziar menjelaskan bahwa dirinya dan rekan-rekannya akan menghadapi tantangan yang sulit saat melawan klub yang berjuluk Bajol Ijo tersebut.
“Pascakekalahan melawan Arema FC, kami tidak memiliki cukup waktu untuk persiapan yang jauh lebih baik. Saya pikir kami harus melakukan sesuatu karena sekarang berada satu strip di atas zona degradasi," ujarnya.
Oleh karena itu, hal tersebut akan dijadikannya sebagai tantangan untuk menghadapi Persebaya di Stadion GBT Surabaya.
“Kami akan menjadikannya hal tersebut sebagai tantangan. Pastinya tim lawan juga mengincar tiga poin di kandang dan kami akan fokus pada gaya permainan yang sudah diterapkan," ucapnya.
Menurut data dari PT Liga Indonesia Baru (LIB), pada klasemen sementara Liga 1 Indonesia, klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo tersebut menempati posisi ke-14 dengan total poin 24 dari 20 pertandingan.
Sementara, Persis berada di peringkat ke-15 dengan poin dan jumlah pertandingan yang sama dengan Persebaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Untuk persiapan besok, saya kira kondisi sama seperti Persebaya. Kami hanya memiliki waktu yang singkat jelang pertandingan. Saya kira kami akan lebih fokus untuk berusaha meminimalisasi kekurangan yang terjadi di pertandingan sebelumnya," ujarnya saat konferensi pers di Stadion GBT Surabaya, Selasa.
Selain itu, pihaknya akan berusaha meraih poin maksimal karena masih ada keuntungan karena pemainnya Jaimerson yang terkena kartu merah dalam laga sebelumnya melawan Arema FC.
“Untuk pertandingan kemarin, Jaimerson yang terkena kartu merah masih bisa bermain karena laga besok merupakan laga tunda. Pastinya kami sudah mengantisipasi permainan Persebaya, dan berusaha untuk mendapatkan poin,” ucapnya.
Sementara itu, pemain Persis Rian Miziar menjelaskan bahwa dirinya dan rekan-rekannya akan menghadapi tantangan yang sulit saat melawan klub yang berjuluk Bajol Ijo tersebut.
“Pascakekalahan melawan Arema FC, kami tidak memiliki cukup waktu untuk persiapan yang jauh lebih baik. Saya pikir kami harus melakukan sesuatu karena sekarang berada satu strip di atas zona degradasi," ujarnya.
Oleh karena itu, hal tersebut akan dijadikannya sebagai tantangan untuk menghadapi Persebaya di Stadion GBT Surabaya.
“Kami akan menjadikannya hal tersebut sebagai tantangan. Pastinya tim lawan juga mengincar tiga poin di kandang dan kami akan fokus pada gaya permainan yang sudah diterapkan," ucapnya.
Menurut data dari PT Liga Indonesia Baru (LIB), pada klasemen sementara Liga 1 Indonesia, klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo tersebut menempati posisi ke-14 dengan total poin 24 dari 20 pertandingan.
Sementara, Persis berada di peringkat ke-15 dengan poin dan jumlah pertandingan yang sama dengan Persebaya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023