Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menginisiasi kerja sama antarperguruan tinggi di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).    

Direktur Sekolah Staf dan Pimpinan Kemenlu (Sesparlu) Yudho Sasongko menjelaskan kerja sama ini salah satunya untuk mendukung program Kampus Merdeka. 

"Selain itu, kerja sama antarperguruan tinggi dengan mitra mancanegara ini dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Kamis. 

Sementara, di wilayah Jawa Timur, Sesparlu telah menghubungkan kerja sama antara Universitas Negeri Malang (UM) dan dua perguruan tinggi di Kamboja, yaitu Royal University of Phnom Penh (RUPP) dan University of Cambodia (UC). 

Kerja sama antara tiga perguruan tinggi tersebut dilakukan dengan penandatanganan nota kesepahaman secara hybrid. 

Yudho mengungkapkan kerja sama internasional ini merupakan buah kolaborasi antara Tim Sesparlu Connect yang tergabung dalam Tim Supporting the Expansion of Malang Economic Resources and Universities (Semeru) Project dengan Kantor Kerja sama Internasional Universitas Negeri Malang. 

"Tim ini terdiri dari delapan orang diplomat senior Kemenlu yang tergabung dalam pendidikan Sesparlu Angkatan ke-73. Kami berharap kerja antarperguruan tinggi dengan mitra mancanegara dapat menguatkan sistem inovasi nasional, serta penguatan pilar sosial dan budaya ASEAN," ucapnya.

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023